jatimnow.com - Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning Bullu meresmikan Kampung Merah Putih Satgas Pam Pulau Terluar Wilayah Timur Pos Pulau Ndana, di Desa Oeseli Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
Peresmian itu didampingi Komandan Lanal Pulau Rote Letkol Laut (P) M. Noordin Mutaqien, Dandim Rote Ndao Letkol Inf Educ Permadi Eko P.B, Kepala BNN Kabupaten Rote Ndao Dr.(Cand) Raden Bogie Setia Perwira Nusa, Wakapolres Rote Ndao Kompol I Nyoman Surya Wiryawan, Dansatgas Pulau Terluar Wilayah Timur Lettu Marinir Aghy Kauna, dan tokoh agama serta tokoh masyarakat.
Kampung Merah Putih yang dibentuk dengan tujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air tersebut dibentuk atas inisiasi dan gagasan Satgas Pam Pulau Terluar Pos Pulau Ndana dan mendapat dukungan dari Lanal Pulau Rote, BNNK Rote Ndao, beserta segenap instansi di Kabupaten Rote Ndao.
Komandan Satgas Pulau Terluar Wilayah Timur, Lettu Marinir Aghy Kauna menyampaikan bahwa Kampung Merah Putih tersebut merupakan cikal bakal Kampung Bahari Nusantara yang kelak akan dibina secara berkelanjutan oleh TNI AL melalui Lanal Pulau Rote.
"Sejak tanggal 20 Juli 2021, kami bersama masyarakat Desa Oeseli bahu membahu mempersiapkan dengan mewarnai seluruh bangunan serta pohon dengan nuansa merah putih," katanya dalam siaran pers ke redaksi, Sabtu (14/8/2021).
"Selain itu juga menghias dengan menancapkan umbul umbul serta bendera merah putih untuk menambah semangat serta semarak kemerdekaan Republik Indonesia yang kami cintai," imbuhnya.
Kampung bahari nusantara yang akan mengisi kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan positif di kampung ini, dibawah binaan TNI AL khususnya Lanal Pulau Rote.
Disampaikan juga bahwa dalam acara peresmian kampung merah putih tersebut Satgas Pengamanan Pulau Terluar Pos Pulau Ndana juga membagikan 500 masker dan bendera merah putih kepada masyarakat dan anak anak.
Baca juga:
Pesan Prabowo saat Membuka Tanwir Muhammadiyah di Kupang NTT
Kemudian tes urine, pelatihan kader bela negara oleh Ka BNNK Rote Ndao selaku instruktur kader bela negara, penyuluhan UMKM kepada petenun tradisional merah putih oleh Bank NTT, dan sosialisasi pajak oleh DJP Rote Ndao.
Dalam acara kaderisasi bela negara, Satgas Pam Pulau Terluar memberikan pengenalan permainan outbond untuk menambah semangat dan kesemarakan kaderisasi.
Ke depannya, diharapkan masyarakat yang telah menerima pembekalan bela negara dapat menjadi contoh dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari.
"Semoga Kampung Merah Putih di ujung selatan NKRI ini dapat menginspirasi dan menjadi contoh semangat kemerdekaan dan perjuangan di tengah Pandemi Covid-19," pungkasnya.
Baca juga:
Bandara Internasional Labuan Bajo Didominasi Jet Pribadi
Dalam kegiatan tersebut Satgas Pengamanan Pulau Terluar Pos Pulau Ndana menerima dua penghargaan sekaligus dari Bupati Rote Ndao.
Selain itu Komandan Satgas Pulau Terluar Pulau Ndana Lettu Marinir Aghy Kauna mendapat gelar nama adat dari Raja Rote Ndao yaitu "Tou Nusa Deak" yang artinya ksatria dari pulau terluar.