jatimnow.com - Presiden Joko Widodo meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi untuk pelajar di SMPN 3 Mejayan, Kabupaten Madiun, Kamis (19/8/2021). Dalam kesempatan itu, Jokowi, sapaan Joko Widodo, juga melakukan peninjauan vaksinasi di beberapa provinsi melalui daring.
Tampak Jokowi ditemani Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Melalui layar yang disediakan, presiden menyimak laporan pelaksanaan vaksin, di antaranya di Kota Medan, Sumatera Utara; Kabupaten Batang Anai, Sumatera Barat; Kabupaten Bontang, Kalimantan Timur; Kota Depok, Jawa Barat; Kota Semarang, Jawa Tengah; Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta; Provinsi Riau dan Provinsi Banten.
Dalam siaran langsung di akun youtube Sekretariat Presiden, beberapa provinsi menyampaikan langsung kondisi vaksinasi. Seperti di Sumatera Utara, setidaknya ada 5.000 vaksin yang disediakan untuk pelajar. Titik lokasi vaksinasi, yakni di SMAN 1 Medan dan 2 kecamatan yang dilakukan secara door to door, yakni di Medan Helvetia dan Kecamatan Medan Tuntungan
Untuk Sumatera Barat, ditargetkan ada 1,5 juta penerima vaksin. Sebanyak 1,3 juta di antaranya berhasil terlaksana, sedangkan sisanya masih dalam pelaksanaan.
Sedangkan untuk pelaksanaan di Riau, pemerintah menargetkan 5.000 orang divaksin setiap harinya. Sementara di Kabupaten Bontang, Kalimantan Timur, hari ini ada 2.000 dosis vaksin yang disediakan. Sebanyak 1.500 diperuntukkan untuk siswa, sisanya 500 dosis untuk program vaksinasi secara door to door.
"Semua pelajar jika sudah divaksin maka pembelajaran tatap muka bisa dilakukan,” kata Presiden Jokowi, di Madiun.
Baca juga:
Ratusan Orang Ikuti Vaksin Booster Kedua di SIER
Jokowi memastikan Indonesia aman stok vaksin untuk pelajar. Stok tersebut harus dihabiskan setiap harinya dan akan terus dikirim ke semua wilyah di nusantara.
“Banyak stok yang datang, habiskan lalu pusat kirim. Semua wajib vaksin baik pelajar maupun masyarakat. Saat ini semua wajib pakai masker. Indonesia pasti bisa,” jelasnya.
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Dr. Budi Gunawan, menjelaskan pemerintah menargetkan dua juta dosis per hari dan herd immunity nasional di akhir 2021.
Baca juga:
Catat Rek! Vaksinasi Booster Kedua untuk Umum Dimulai Hari Ini
Untuk hari ini, pelaksanaan vaksinasi di wilayah Jawa Timur, dilakukan di beberapa lokasi, yaitu Kabupaten Madiun, vaksinasi pelajar di pusatkan di SMP Negeri 3 Mejayan Sebanyak 2.500 dosis.
Vaksin untuk pelajar SMP dan MTS sebanyak 1.050 orang. Sementara SMA, SMK dan MAN sebanyak 1.300 orang dan tiga pesantren 150 Orang MTS.
“Sedangkan Door to Door sebanyak 3.000 orang (selama dua hari) di Kampung Pesilat, Kelurahan Krajan Kec. Kejayan, Kabupaten Madiun. Penelitian tentang efektifitas vaksin door to door membuktikan bahwa terjadi peningkatan partisipasi masyarakat, menjangkau keluarga yang belum memiliki akses, takut keluar rumah untuk menghindari kerumunan dan penularan Covid-19,” papar Budi Gunawan.
URL : https://jatimnow.com/baca-37016-presiden-jokowi-pantau-vaksinasi-pelajar-di-madiun