Pixel Codejatimnow.com

Kadin Indonesia Bersama Pemkab Gresik Luncurkan Mobil Vaksinasi Door to Door

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Sahlul Fahmi
Wakil Ketua Umum Kadin Pusat Josef Pangalila bersama perwakilan PT HM Sampoerna Arief dan Bupati Gresik Fandhi Akhmad Yani, saat melaunching mobil vaksinasi di halaman Pemkab Gresik. (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)
Wakil Ketua Umum Kadin Pusat Josef Pangalila bersama perwakilan PT HM Sampoerna Arief dan Bupati Gresik Fandhi Akhmad Yani, saat melaunching mobil vaksinasi di halaman Pemkab Gresik. (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)

jatimnow.com - Kolaborasi penanganan pandemi Covid-19 terus digencarkan. Kali ini, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia) meluncurkan mobil vaksinasi keliling untuk menggelar vaksinasi secara jemput bola bagi kelompok rentan.

Mobil layanan vaksinasi itu akan disebar di setiap kecamatan di Kabupaten Gresik. Kemudian keliling setiap hari ke masing-masing desa. Bahkan dilakukan secara door to door menjangkau masyarakat.

Total ada 18 mobil yang disebar di 18 Kecamatan (16 kecamatan berada di wilayah daratan, 2 berada di pulau Bawean). Satu di antaranya mobil vaksinasi dari Kadin.

Wakil Ketua Umum Bidang Kelautan dan Perikanan Kadin Indonesia, Joseph Pangalila mengatakan, selain penyediaan mobil vaksinasi keliling, pihaknya juga menyediakan rumah oksigen bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Mobil layanan vaksinasi merupakan salah satu progam 'Perang Melawan Pandemi'. Selain itu, ada rumah oksigen (oksigen tabung), generator oksigen cair, untuk membantu pemerintah," ujar Joseph, Sabtu (16/10/2021).

Diharapkan dengan program jemput bola, semakin banyak warga tervaksin. Membantu pemerintah mempercepat vaksinasi sehingga dapat mencapai herd immunity.

"Respon positif dari Bupati Gresik yang bergerak proaktif bersama 18 mobil. Kadin indonesia bersama Kadin Jatim, Kadin Gresik dan Pemkab Gresik bekerjasama meningkatkan program vaksinasi di Gresik. Membantu herd immunity agar segera tercapai," ucapnya.

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani berharap, sinergi menjadi satu langkah maju percepatan vaksinasi. Strategi sebelumnya vaksinasi massal, kemudian sekarang menjadi vaksinasi masif dari pintu ke pintu rumah warga. Bersama Dinas Kesehatan, vaksinasi ke rumah warga, akselerasi percepatan vaksin ditingkatkan.

Baca juga:
Khofifah Dinobatkan sebagai Inspirator Gerakan Vokasi Jawa Timur

"Sasarannya adalah lansia, ibu hamil, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan difabel. Empat komponen harus dilayani sampai di rumah," kata dia.

Vaksinasi dosis pertama di Gresik total sudah mencapai 72 persen, di mana vaksinasi lansia di Gresik sudah mencapai angka 39 persen.

Diharapkan kolaborasi vaksinasi ini bisa menurunkan level Gresik sesuai Inmendagri, di mana saat ini sedang berada di level 3. Asesmen kesehatan Gresik diharapkan bisa turun ke level 1.

Kerja keras semua pihak, Inmendagri turun. Masyarakat Gresik kuat, 70 persen herd immunity, dan beranjak naik. Disiplin protokol kesehatan adalah kunci adaptasi di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga:
Kadin Jatim: Waspadai Potensi Krisis Energi dan Pangan

Turut hadir di lokasi, Kadin Jawa Timur, Adik Dwi Putranto; Kadin Gresik, Choirul Rizal; Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur, Drajat Irawan, dan PT. HM Sampoerna yang diwakili oleh Arief.

Dalam acara launching tersebut, juga digelar vaksinasi kepada masyarakat di halaman Pemkab Gresik. Juga dilakukan pembagian sembako dari Kadin Indonesia.

Mobil vaksinasi keliling Kadin. (Foto: Istimewa)Mobil vaksinasi keliling Kadin. (Foto: Istimewa)