Pixel Code jatimnow.com

Jalan Rusak di Jombang Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Pasang Poster Sindiran

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Achmad Supriyadi
Poster sindiran yang terpasang di jalan rusak di Jombang (Foto: Elok for jatimnow.com)
Poster sindiran yang terpasang di jalan rusak di Jombang (Foto: Elok for jatimnow.com)

Jombang - Beberapa poster sindiran terpasang di sepanjang jalan rusak di Desa Kedungpapar, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang.

Belasan poster sindiran itu menjadi salah satu bentuk protes warga, lantaran jalan rusak di desa tersebut tidak kunjung diperbaiki.

"IBU sibuk buat TENDA! DPRD nya NJEGIDEK (diam saja).. ae," bunyi tulisan pada poster tersebut seperti dilihat jatimnow.com, Rabu (26/1/2022).

Salah satu warga sekitar, Mashudi mengatakan, jalan rusak itu sudah diberi penanda, tapi belum ada penanganan dari pihak terkait.

"Rusak parah jalannya belum pernah diperbaiki," tutur Mashudi.

Namun, Mashudi tidak mengetahui siapa yang memasang poster sindiran itu. Dia mengaku melihat poster itu sejak Senin (25/1/2022) lalu.

"Kurang tahu siapa yang masang, adanya Senin sore. Bagian jeglong (berlubang) dalam itu lebih dulu. Harapannya ya diperbaiki," terangnya.

Baca juga:
Ratusan Warga 2 Desa di Trenggalek Protes Jalan Rusak, Cabup Siap Perbaiki?

Sementara Kepala Desa Kedungpapar, Faisal Karim menjelaskan, terdapat sekitar 15 poster yang terpasang sepanjang jalan, menyusul kerusakan jalan yang terus bertambah.

"Kalau kerusakan parah ini mohon maaf ya pas hujan-hujan ini. Sebelumnya tidak terlalu," ungka Faisal.

Menurut Faisal, jalan yang rusak itu adalah kewenangan kabupaten, sehingga pihaknya tidak bisa berbuat banyak.

Baca juga:
Tanggapi Protes Warga Senden, Pemkab Trenggalek Siapkan Dana Rp1 M

"Jalannya ikut kabupaten. Ya, selama ini laporannya, mohon maaf kami sampaikan waktu ada pertemuan di kecamatan langsung ke pak camat. Kalau bisa segera mungkin diperbaiki. Karena jalan poros antar kecamatan, mohon maaf sudah beberapa kali orang jatuh karena kalau hujan nggak kelihatan (lubangnya)," papar dia.

Terpisah, Camat Sumobito Mustaghfirin mengungkapkan, Pemkab Jombang sudah melakukan pengecekan ke lokasi.

"Sudah ditinjau ibu bupati, kalau tidak salah Jumat awal tahun. Harapan kita mudah-mudahan bisa segera ditindaklanjuti," pungkasnya.