Pixel Code jatimnow.com

Produk UMKM Milik Guru SLB Ini Tercetus untuk Kesetaraan Gender

Editor : Arina Pramudita   Reporter : Achmad Supriyadi
Ahaddiini Hayyu Maahayaati saat berada di tokonya. (Foto: Ahaddiini Hayyu Maahayaati for jatimnow.com)
Ahaddiini Hayyu Maahayaati saat berada di tokonya. (Foto: Ahaddiini Hayyu Maahayaati for jatimnow.com)

Sidoarjo - Ahaddiini Hayyu Maahayaati (36), asal Surabaya mendirikan UMKM untuk kesetaraan gender perempuan. Lulusan Sosiologi Universitas Trunojoyo yang tinggal di Pandaan itu, membuat produk edisi terbatas dengan konsep feminisme.

Dibantu dua orang, ia memproduksi t-shirt, hoodie, vest, tas, kaos kaki, topi dan segala macam jenis produk.

Ahaddiini yang juga lulusan magister Sosiologi Universitas Airlangga tahun 2016 mendirikan usaha tersebut dengan nama Perempuan Bergerak by Hayy Maahayaa, yang berarti perempuan harus berani bersuara dan berani bertindak.

"Suara adalah senjata yang dapat menyelamatkan diri sendiri untuk segera bangkit dari keadaan yang tidak diinginkan demi terwujudnya perubahan dan keadaan yang lebih baik. Berani bersuara sama artinya dengan berani bergerak," katanya, Jumat (28/1/2022).

Produk t-shirt yang dibuatnya, berisi kata-kata penyemangat untuk kaum perempuan agar menjadi pribadi kritis dan peka terhadap apa yang terjadi. Selain itu juga sebagai wujud kepekaan sosial yang sering kali tidak disadari oleh banyak individu dalam bermasyarakat, tak terkecuali dengan maraknya peristiwa yang terjadi pada perempuan.

"Berangkat dari cita-cita melakukan pergerakkan kecil untuk kaum perempuan, berawal dari pengalaman pribadi dan segala peristiwa yang terjadi dialami banyak perempuan sebagai korban toxic masculinity/victim blamming dan sejenisnya sehingga mengakibatkan trauma mendalam yang melemahkan fisik serta mental," jelasnya.

Baca juga:
Komisi B DPRD Jatim Dukung Prabowo Hapus Kredit Macet UMKM

Perempuan bergerak by Hayy Maahayaa.Perempuan bergerak by Hayy Maahayaa.

"Ditunjang dengan ilmu yang telah didapat selama mengenyam pendidikan pada masa perkuliahan, tercetuslah sebuah pemikiran saling silang bahwa perempuan harus dapat segera bangkit dari keterpurukan, perempuan harus berdaya dan perempuan harus berani bersuara untuk meraih keadilan. Segala bentuk misogini baik diskriminasi seksual, fitnah perempuan, kekerasan terhadap perempuan dan objektifikasi seksual diangkat dalam produk," ungkap guru SLB AC Dharma Wanita Sidoarjo ini.

Hayy Maahayaa sapaannya, menjelaskan usaha yang ia dirikan juga sebagai sarana pembelajaran serta penanaman nilai feminisme demi terwujudnya keadilan dan sikap saling menghargai satu sama lain.

Baca juga:
Cara PKB Berdayakan Perempuan Jatim di IWF 2024

"Produk Perempuan Bergerak By Hayy Maahayaa ini ada karena mempunyai beberapa misi. Sebagai media pembelajaran serta penyadaran akan feminisme tentang kesetaraan gender, selain itu 2,5% dari setiap pembelian produk Perempuan Bergerak by Hayy Maahayaa diakumulasikan untuk pendampingan atau pemberdayaan bagi para perempuan di sekitar yang membutuhkan," tuturnya.

Ia berharap produknya ini menjadi berkat bagi semua dan memberikan manfaat bagi pengguna serta penikmat meskipun hanya membaca segala kata ataupun sekedar sebagai penikmat ornamen yang tertera pada setiap produknya.

"Saya berharap, produk ini memberikan manfaat bagi siapa saja. Entah sebagai media pembelajaran dan penyadaran di setiap kata yang tertera ataupun sebagai penyemangat untuk merefleksi diri, karena dengan mendengar, melihat dan membaca itu sama artinya dengan belajar. Berharap nantinya juga berkembang pesat dan memberikan lebih banyak manfaat untuk semua," pungkasnya.

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.