Pixel Codejatimnow.com

Hari Pertama Puasa Ramadan, Penjual Buah di Sampang Menjamur

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Fathor Rahman
Salah satu penjual buah yang berada di Jalan Wahid Hasyim, Sampang, Madura (Foto: Fathor Rahman/jatimnow.com)
Salah satu penjual buah yang berada di Jalan Wahid Hasyim, Sampang, Madura (Foto: Fathor Rahman/jatimnow.com)

Sampang - Di hari pertama puasa ramadan, penjual buah di Jalan Wahid Hasyim, Kabupaten Sampang, Madura tampak berjajar. Jumlahnya pun jauh lebih banyak dibanding hari-hari sebelumnya.

Pantauan jatimnpw.com di lokasi, terdapat belasan mobil penjual buah berderet di Jalan Wahid Hasyim. Mereka menjual berbagai jenis buah-buahan. Aktivitas jual beli buah sudah mulai terlihat sejak siang.

Salah satu penjual buah, Nurul Izzah mengakui bahwa jumlah penjual buah di Jalan Wahid Hasyim, Sampang semakin banyak.

"Kalau saya sudah lama berjualan di sini. Tapi memang sejak hari ini banyak penjual baru datang," ungkap perempuan berusia 32 tahun itu, Minggu (3/4/2022).

Nurul mengungkapkan, penjualan buah pada hari pertama puasa, meningkat dibanding hari-hari biasa. Namun hanya beberapa buah saja yang terbilang cukup laris, seperti melon, jeruk peras, semangka, apel dan buah naga.

Baca juga:
Aktivitas Trading Aset Kripto Meningkat di Momen Ramadan 2024

Dia menambahkan, penghasilan penjual buah di wilayah ini selalu meningkat saat bulan puasa dan maulid nabi. Sehingga dia menilai wajar bila saat ini banyak penjual buah baru berdatangan.

"Soal harga pasti kami tidak jauh beda. Meskipun jarak dan yang dijual sama, tapi rezeki tidak mungkin sama," ucapnya.

Baca juga:
Ramadan 2024, DPRD Surabaya Ajak Warga Limpahkan Syukur dan Berlomba Kebaikan

Pedagang buah lainnya, Muhammad Noval (33) juga mengaku sudah lama jadi penjual buah di Jalan Wahid Hasyim. Namun lokasinya berpindah-pindah. Hingga akhirnya mendapatkan posisi terakhir di depan lapangan Wijaya Kusuma.

"Awalnya penjual buah di sini hanya dua. Tapi makin lama bertambah. Terutama hari ini kanan dan kiri jalan dipenuhi penjual buah," sambung dia.