Lamongan - EN dan AM ditemukan tewas di Sungai Tretes Desa Garung, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan, Selasa (12/4/2022) pukul 16.30 WIB. Keduanya masih berusia 7 tahun dan mengalami kejadian memilukan sepulang menjalani rutinitasnya mengaji setiap sore.
"Diduga keduanya terpeleset saat jalan di tanggul sungai," ungkap Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro, Kamis (14/4/2022).
Dari hasil pendalaman, cerita bermula saat kedua korban berangkat ke sungai desa untuk bermain seusai mengaji. Mereka pergi bersama satu bocah lagi bernama Naila, yang menjadi saksi kunci dalam kejadian tersebut.
"Sebelum kejadian berlangsung, ketiga bocah itu diperingatkan oleh saksi Sukarji saat bermain tepat di tepian sungai," papar Anton.
Kemudian saat Sukarji beranjak pulang, tiba-tiba mendengar suara tangisan dari arah tiga bocah yang sebelumnya diperingatkannya.
Baca juga:
Pria Terjun dari Balkon Hotel di Surabaya, Teriak Selamat Tinggal
"Sukarji langsung bergegas. Benar, saudari EN sudah mengapung dan tidak terselamatkan. Sukarji pun bergegas meminta bantuan ke warga desa," ujarnya.
Sadar masih ada satu anak yang masih belum ditemukan, warga mencarinya. Hingga akhirnya AM ditemukan dalam kondisi meninggal tenggelam di sungai.
Baca juga:
Pria Jatuh dari Jendela Hotel di Surabaya, Diduga Bunuh Diri
"AM sudah dalam keadaan menjadi mayat. Kemudian oleh warga sekitar ke 2 (dua) mayat korban tersebut langsung dibawa pulang ke rumahnya masing-masing," lanjutnya.
Kedua korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Pihak keluarga pun tidak berkenan untuk dilakukan autopsi lanjutan. Kini kedua korban telah dikebumikan di makam desa setempat.
URL : https://jatimnow.com/baca-44011-pamit-ngabuburit-usai-mengaji-2-bocah-di-lamongan-tewas-tenggelam