Pixel Codejatimnow.com

Tim Labfor Bawa Kipas Angin dari Titik Awal Kebakaran Pasar Purwokerto Kediri

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Yanuar Dedy
Tim Labfor melakukan olah TKP kebakaran Pasar Tradisional di Desa Purwokerto, Ngadiluwih. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Tim Labfor melakukan olah TKP kebakaran Pasar Tradisional di Desa Purwokerto, Ngadiluwih. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

Kediri - Polres Kediri bersama Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Surabaya atau Polda Jawa Timur melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Pasar Tradisional Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Selasa (10/5/2022).

Dari titik awal api tim membawa kipas angin dan sejumlah kabel listrik. Selain itu, tim juga menemukan titik awal api yang diduga muncul dari kios kelontong milik Joko Medan di bagian tengah, los sisi timur pasar.

"Jadi tugas Labfor itu pertama menentukan lokasi pertama api kebakaran. Nah, ini kita sudah temukan, dari tengah, dari kios milik Pak Joko," kata Kabid Labfor Polda Jawa Timur, Kombes Pol Sodiq Pratomo di lokasi.

Dari titik itu petugas membawa barang bukti sisa abu kebakaran, kipas angin, sejumlah kabel listrik dan stop kontak yang ditemukan di bawah puing-puing sisa kebakaran.

Baca juga:
Mas Dhito Berikan Trauma Healing untuk Korban Kebakaran Pasar Gringging

Terkait penyebab kebakaran, Kombes Pol Sodiq belum bisa memastikannya. Pihaknya masih harus melakukan uji laboratorium terhadap barang bukti yang sudah mereka bawa.

"Paling lambat seminggu. Nanti kita sampaikan ke penyidik Polres Kediri," tutupnya.

Baca juga:
Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan Sidak Pasar Gondanglegi yang Terbakar

Sebelumnya kebakaran hebat melanda Pasar Tradisional di Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Minggu (8/5/2022) sore. Total 7 los dengan 35 lapak itu ludes. Kerugian ditafsir mencapai miliaran rupiah.

Saat ini Pemerintah Kabupaten Kediri tengah menyiapkan proses relokasi dan bersiap melakukan revitalisasi pasar tahun depan.