Pixel Codejatimnow.com

3 WNA Berulah di Kota Pasuruan, Pura-pura Tukar Uang, Ternyata Embat Duit Kasir

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Moch Rois
Tangkapan layar video CCTV yang merekam WNA diduga pelaku penipuan di Kota Pasuruan
Tangkapan layar video CCTV yang merekam WNA diduga pelaku penipuan di Kota Pasuruan

Pasuruan - Tiga warga negara asing (WNA) kembali melakukan tindak penipuan bermodus tukar uang di Kota Pasuruan. Mereka menyasar gerai toko roti di salah satu restoran di Jalan Hayam Wuruk.

Mubarok, kasir restoran yang jadi korban penipuan itu mengatakan, aksi penipuan terjadi pada Rabu (1/6/2022) sore.

"Benar kejadiannya Rabu (1/6) sore kemarin. Tiga orang itu berperawakan Arab dan memakai Bahasa Arab. Satu perempuan, dua laki-laki," jelas Mubarok, Jumat (3/6/2022).

Menurut Mubarok, tiga pelaku itu punya peran masing-masing. Saat masuk restoran, satu pelaku membeli minum dan langsung membayar. Namun saat diberi uang kembalian, satu pelaku tersebut terkesan menolak dan minta kembalian lebih.

Dua pelaku lain yang berpura-pura membeli roti, kemudian menghampiri kasir untuk menukarkan uang. Sang kasir yang terkena tipu muslihat tidak sadar jika uang sekitar Rp 1 juta raib digondol para WNA itu.

"Yang diambil sekitar satu jutaan. Modusnya pura-pura tukar uang," tambah dia.

Baca juga:
10 WNA Masuk DPT Tulungagung, Sebagian Miliki Identitas Ganda

Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Bima Sakti Pria Laksana mengaku sampai saat ini pihak retoran belum membuat laporan polisi atas peristiwa tersebut.

Meskipun begitu, pihaknya telah bergerak melakukan penyelidikan, untuk memburu tiga WNA tersebut.

"Saat ini kita masih lidik," tandas Bima.

Baca juga:
KPU Tulungagung Coret WNA Myanmar yang Masuk DPT

Diketahui, sebelumnya di Pasar Besar Kota Pasuruan juga terjadi penipuan yang dilakukan oleh tiga WNA, terdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan. Dua pedagang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

Polisi mendatangi lokasi yang disasar tiga WNA diduga pelaku penipuan (Foto: Moch Rois)Polisi mendatangi lokasi yang disasar tiga WNA diduga pelaku penipuan (Foto: Moch Rois)