Jakarta - Morula IVF Indonesia menghadirkan Fertility Talkshow Grande bertajuk "Mengejar Dua Garis" dengan pembicara para dokter ahli program kehamilan dan program bayi tabung (IVF) jelang perayaan ke-24 tahun Morula IVF Indonesia.
Juga Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary & Mid Year Anniversary Package hemat biaya program bayi tabung (IVF) di 5 klinik cabang Morula IVF wilayah barat.
Mengejar Dua Garis!
Kehamilan menjadi sebuah dambaan bagi pasangan suami istri menikah, khususnya yang telah menikah lebih dari 12 bulan atau lebih, tetapi belum juga mendapatkan buah hati.
Data menunjukkan bahwa pasangan infertilitas di Indonesia tiap tahunnya terus meningkat, kini tercatat ada 10-15% jumlah penduduk di Indonesia mengalami infertilitas.
Prevalensi wanita usia subur yang mengalami infertilitas diperkirakan mencapai 6,08%. Prevalensi infertilitas tertinggi terdapat pada usia 20-24 tahun sebanyak 21,3%. Sedangkan prevalensi infertilitas terendah pada usia 40-44 tahun yaitu 3,3%.
Di sisi lain, tampak fenomena pasangan muda yang baru menikah sering memilih untuk menunda memiliki momongan, mulai dari ekonomi yang belum stabil hingga belum siap menjadi orang tua sering dijadikan alasan untuk menunda kehamilan.
Lantas, adakah dampak dari keputusan ini?
Sebenarnya, sah-sah saja bagi para pasangan muda untuk memutuskan segera memiliki anak atau tidak. Kendati demikian, tetap ada hal yang harus diperhatikan jika Anda dan pasangan memutuskan untuk tidak buru-buru memiliki anak. Sebab, menunda kehamilan hingga menyebabkan kondisi tersebut bisa memberi sejumlah dampak.
Melihat fenomena ini, Morula IVF Indonesia sebagai perusahaan yang menjadi salah satu pelopor dalam program bayi tabung (IVF) di Indonesia, bersama para dokter ahli yang menjadi narasumber adalah dr. Indra Anwar, Sp.OG dari Morula IVF Jakarta; dr. Ivander R. Utama, F.MAS. Sp.OG, M.Sc dari Morula IVF Ciputat.
Juga dr. Reni Junita, SpOG dari Morula IVF Margonda dan dr. Sita Daniswati Utari, Sp.OG dari Morula IVF Tangerang, menyelenggarakan Fertility Talkshow bertajuk "Mengejar Dua Garis" yang masuk dalam rangkaian perayaan ulang tahun Morula IVF ke-24.
Talkshow ini dipersembahkan untuk para mom atau mom-to-be yang ingin mendapatkan penjelasan lebih lanjut seputar program kehamilan, khususnya program in vitro fertilization (IVF) atau bayi tabung dan pembahasan terkait masalah infertilitas yang sering ditemui pasangan suami istri, hingga dampak bila pasutri menunda kehamilan.
"Menunda kehamilan dapat memberikan sejumlah dampak seperti menurunnya kesuburan baik laki-laki ataupun perempuan. Salah satu penyebab pastinya adalah pertambahan usia, yang dalam hal ini bisa menurunkan jumlah sel telur dalam ovarium dan membuat kualitas sperma tidak sempurna. Terutama pada wanita, penurunan kesuburan akan lebih cepat menginjak usia 35 tahun," jelas dr. Indra Anwar dari Morula IVF Jakarta tertulis, Sabtu (4/6/2022).
Dalam Fertility Talkshow Grande dijelaskan pula oleh narasumber lain bahwa masalah kesuburan mungkin bukan satu hal yang perlu dikhawatirkan orang-orang yang menunda kehamilan tetapi memiliki pola makan dan gaya hidup yang sehat.
Fertility Talkshow Grande di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta
"Pasti akan ada risiko yang menghantui para wanita yang akhirnya hamil setelah lama menunda. Ketika hamil di usia yang terlalu tua, ada risiko bayi mengalami cacat sejak lahir," tambah dr. Ivander R. Utama dari Morula IVF Ciputat.
Dari sisi medis, ketika pasutri memutuskan untuk hamil dan menjalani persalinan di atas usia 40 tahun biasanya akan menemukan kesulitan tersendiri. Sebab melahirkan pada usia tersebut membutuhkan usaha yang lebih keras, terutama pada persalinan normal.
"Selain itu kita harus kenali permasalahan tiap diri pasangan, bertambahnya usia pada calon ibu juga akan memengaruhi kondisi fisik dan organ-organ yang ada pada tubuh. Tak hanya usia, rahim wanita ternyata juga mengalami penuaan, dan kondisi yang tak lagi prima berpotensi memicu komplikasi kesehatan atau masalah infertilitas lainnya," jelas dr. Reni Junita dari Morula IVF Margonda yang turut menjadi pembicara pada sesi tersebut.
Meski memiliki risiko tersendiri, menunda kehamilan juga menjadi langkah yang baik untuk masa depan calon buah hati.
"Kesiapan orangtua, baik secara gaya hidup, mental dan finansial bisa menjadi fondasi yang kokoh bagi tumbuh kembang anak. Ketika ingin memiliki momongan setelah beberapa waktu menunda, sebaiknya pasutri mendiskusikan program hamil yang terbaik dengan dokter agar tidak salah langkah, baik melalui inseminasi ataupun program bayi tabung (IVF)," tambah dr. Sita Daniswati Utari dari Morula IVF Tangerang.
Baca juga:
Egg Banking, Solusi Baru Lestarikan Kesuburan Perempuan
Morula Indonesia membantu wujudkan impian menjadi orangtua dengan program bayi tabung (IVF). Morula Indonesia sudah berpengalaman lebih dari 23 tahun, dengan menggunakan teknologi terbaru dan sertifikasi internasional.
Morula Indonesia telah membantu 100.000 pasangan di Indonesia, dengan tingkat keberhasilan kehamilan tertinggi hingga 72%, melalui program talk show kali ini Morula Indonesia memberikan paket Mid Year Anniversary Package untuk para pasangan suami istri.
Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary dan Mid Year Anniversary Package untuk para pasangan suami istri di klinik Morula IVF wilayah barat
Morula IVF Indonesia siapkan penawaran istimewa selama HUT Morula Indonesia untuk Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary dan Mid Year Anniversary Package bagi para pasangan yang mendambakan calon buah hati.
Adapun paket BFS Anniversary meliputi Analisa Anti-Mullerian Hormone (AMH), konsultasi dengan dokter, pemeriksaan USG, sperma analisa (SA), DNA fragmentation index (DFI).
Dengan beberapa pilihan paket yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasangan suami istri, promo berlaku dari tanggal 1-14 Juni 2022, dan tindakan bisa dilakukan sampai dengan 30 Juni 2022.
Sedangkan untuk Mid Year Anniversary Package berlaku sampai dengan 31 Juli 2022, meliputi obat stimulasi, OPU (Ovum Pick up) dan times lapse (Teknik reproduksi dengan cara mempertemukan sel sperma dan sel telur di dalam tabung), lab suami dan lab istri, konsultasi Obgyn & USG sebanyak 3 kali, sperma Analisa dan pemeriksaan DNA fragmentation index (DFI) yang berkaitan dengan risiko infertilitas/kegagalan program bayi tabung (IVF).
Selain itu, paket ini sudah gratis layanan Pre-implantation Genetic Testing for Aneuploidy (PGT-A) atau screening kromosom pada embrio sehingga dapat mengoptimalkan tingkat keberhasilan kehamilan program bayi tabung, gratis Morula Food suplemen untuk pasangan suami dan istri, serta susu food way untuk memberikan nutrisi terbaik selama program bayi tabung.
Informasi harga paket Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary dan Mid Year Anniversary Package:
1. Morula IVF Jakarta
Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary, dengan pilihan:
- BFS Analisa AMH : Rp 709.000,-
- BFS Regular : Rp 959.000,-
- BFS Advance : Rp 1.459.000,-
- Fertility Check Up (FCU) Dads: Rp 3.300.000,
- FCU Moms : Rp 5.350.000,-
- FCU Couples : Rp 8.500.000,-
Baca juga:
Morula IVF Indonesia dan Akseleran Hadirkan Pembiayaan Fleksibel Program Bayi Tabung
Mid Year Anniversary Program Bayi Tabung (IVF) harga paket hemat sampai dengan Rp 32.000.000,- dan diskon biaya Frozen Embryo Transfer (FET) sampai dengan 15%, dengan membayar Rp 1.000.000,- untuk upgrade ICSI ke IMSI.
2. Morula IVF Ciputat
Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary, dengan pilihan:
- BFS Analisa AMH : Rp 699.000,-
- BFS Regular : Rp 899.000,-
- BFS Advance : Rp 1.399.000,-
Mid Year Anniversary Program Bayi Tabung (IVF) Biaya mulai dari Rp 50.000.000,- dan tambahan diskon sampai dengan Rp 5.000.000,- .
3. Morula IVF Tangerang
Mid Year Anniversary Program Bayi Tabung (IVF) berupa promo cashback sebesar Rp 5.000.000,- dan tambahan diskon sampai dengan Rp 2.000.000,- , gratis upgrade ICSI ke PICSI.
4. Morula IVF Margonda
Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary, dengan pilihan:
- BFS Konsultasi, USG & Akupuntur: Rp 1.500.000,-
- BFS Advance: Rp 1.550.000,-
- BFS Advance + AMH: Rp 2.450.000,-
Mid Year Anniversary Program Bayi Tabung (IVF) berupa harga paket hemat sampai dengan 80% dengan tambahan voucher potongan tindakan sebesar Rp 5.000.000,- sudah bisa melakukan program bayi tabung.
5. Morula IVF Melinda Bandung
Basic Fertility Screening (BFS) Anniversary, dengan pilihan:
- BFS Regular: Rp 699.000,-
- BFS Advance: Rp 1.299.000,-
Mid Year Anniversary Program Bayi Tabung (IVF) berupa paket dengan promo cashback sebesar Rp 5.000.000,- dan diskon sampai dengan Rp 10% untuk Embryo Transfer (ET)/ Frozen Embryo Transfer (FET).
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut silakan mengunjungi website www.morulaivf.co.id atau menghubungi 150-IVF atau 150-483, [email protected], Senin s/d Sabtu pukul 07.00-20.00 WIB.
Yuk tahun ini hamil, salam 2 garis!
URL : https://jatimnow.com/baca-45868-mengejar-dua-garis-bersama-morula-ivf-indonesia