Pixel Codejatimnow.com

Korban Truk Tabrak 3 Motor di Banyuwangi Sempat Terseret 20 Meter

 Reporter : Erwin Yohanes
Korban saat dievakuasi petugas.
Korban saat dievakuasi petugas.

jatimnow.com - Truk Fuso yang dikemudikan Imam Syafi'i dan menabrak 3 motor itu sempat menyeret korban sejauh 20 meter, dari titik pintu perlintasan kereta api.

Lokasi kejadian berada di Jalan Raden Wijaya, tepatnya di pintu perlintasan kereta api Desa Kluncing, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.

Truk Fuso bernomor polisi B 9132 MT melaju dari arah utara menuju ke selatan dalam kondisi rem gagal fungsi (blong), sehingga menabrak 3 pengendara motor saat berhenti.

Baca juga: Truk Fuso Tabrak 3 Motor di Banyuwangi, 1 Pemotor Tewas

Saksi mata, Isti Rohma (36) yang tinggal tak jauh dari lokasi mengatakan, sebelum menabrak ketiga pengendara motor truk Fuso tersebut menabrak pintu perlintasan kereta api.

"Tahu-tahu dari utara ada Fuso, saat itu ada kereta api mau lewat dan pintu perlintasan sudah ditutup. Jadi menerobos dan nabrak 3 motor, kira-kira 20 meteran," kata Isti saat dikonfirmasi jatimnow.com, Senin (10/7/2018).

Saat itu, kata dia, truk Fuso yang diketahui bermuatan bumbu racikan dapur Indofood tidak tertabrak kereta api. Setelah Fuso melewati pintu perlintasan baru ada kereta api dari arah selatan yang lewat.

"Barusan kabarnya pintu perlintasan kereta ikut rusak, sempat ditabrak juga," tambah Isti.

Baca juga: Tabrak 3 Motor di Banyuwangi, Kepala Truk Fuso Ringsek

Baca juga:
Video: Pemotor Lamongan Tewas Tertabrak saat Hindari Jalan Rusak

Dalam insiden itu, nyawa Hariyono, warga Dusun Panggang, Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi tidak tertolong.

Kanit Laka Satlantas Polres Banyuwangi, Ipda Ardhi Bita Kumala menjelaskan, 3 korban selamat dari tabrakan truk Fuso itu yakni Febri Hariyono warga Kelurahan Pengatigan mengendarai Suzuki Thunder P 3904 WF mengalami luka lecet di kaki.

Sedangkan pengemudi motor Beat P 6491 WK, Lutfiyana (21) dari Desa Pesucen Kecamatan Kalipuro mengalami luka robek di kaki dan lecet di kedua tangannya.

Sementara, Saniman yang dibonceng Hariyono (korban meninggal), mengalami luka robek di bagian telapak kaki kanan dan retak punggung.

"Selanjutnya korban kita larikan ke RSUD Blambangan untuk mendapat pertolongan medis," paparnya.

Baca juga:
Pohon Tumbang di Surabaya Tewaskan 1 Orang Pemotor

Ipda Ardhi menambahkan, atas insiden nahas tersebut diperkirakan kerugian materiilnya mencapai Rp 50.000.000.

"Untuk identitas sopirnya nanti kita sampaikan, berikut hasilnya," tandasnya.

Dari informasi yang didapat jatimnow.com saat di kamar mayat RSUD Blambangan, korban meninggal dunia, Hariyono (20) mengalami luka di bagian dada hingga kepala. Nyaris tak dapat dikenali karena bagian wajah korban rusak terkelupas.

Reporter: Hafiluddin Ahmad
Editor: Erwin Yohanes