Pixel Codejatimnow.com

Kebakaran Puskesmas Tanah Kali Kedinding, Diduga Api Berasal dari Pantry

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Farizal Tito
Kebakaran di Puskesmas Tanah Kali Kedinding, Surabaya (Foto: Info Kedaruratan 112 Surabaya)
Kebakaran di Puskesmas Tanah Kali Kedinding, Surabaya (Foto: Info Kedaruratan 112 Surabaya)

Surabaya - Api yang membakar Puskesmas Tanah Kali Kedinding, di Jalan Kedung Cowek, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya, Rabu (8/6/2022) malam diduga muncul dari pantry (ruang penyimpanan alat).

Api juga juga sempat menjalar ke beberapa bagian ruangan yang ada di gudang yang berisikan alat kesehatan, ruang laboratorium ruang arsip dan ruang tata usaha.

"Dari total luas bangunan 1000 meter persegi tersebut, yang terbakar kurang lebih 5x15 meter persegi," ujar Kepala DPKP Surabaya, Dedik Irianto.

Tak hanya itu, akibat kebakaran tersebut juga terdapat salah satu orang yang menjadi korban yang mengalami sesak nafas.

"Ada 1 korban sesak napas. Langsung ditangani PMI di lokasi, lalu dirujuk ke klinik Sri Harti Suroso," tandasnya.

Kendati demikian, pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran pada gedung milik pemerintah Kota Surabaya itu

Baca juga:
Selebgram Sidoarjo, Belum Diketahui Keberadaannya saat Kebakaran

"Belum diketahui. Menurut saksi, awal api tiba-tiba membesar dari ruang sterilisasi atau pantry," katanya.

Guna menjinakkan api, DPKP Surabaya menerjunkan 14 unit mobil pemadam, supaya tak merembet ke rumah warga. Api dinyatakan benar-benar padam dan situasi kondusif sekitar pukul 22.53 WIB.

Sebelumnya, Puskesmas Tanah Kali Kedinding Jl Kedung Cowek atau yang akrab disebut warga setempat dengan Puskesmas Kalilom, Surabaya, Rabu (8/6/2022) malam mengalami kebakaran cukup besar.

Baca juga:
Orang Hilang saat Kebakaran di Kalianak Surabaya Ditemukan, Begini Kondisinya

Informasi yang dihimpun, kebakaran Puskesmas tersebut terjadi sekitar pukul 21.01 WIB. Awal mula api membakar ruang pantry Puskesmas tersebut.

“Benar, api pokok padam sekitar pukul 21.40 WIB, kemudian dilakukan pembasahan dan dinyatakan kondusif sekitar 22.53 WIB,” tukasnya.