Pixel Codejatimnow.com

Situs dan Cerita Calon Arang di Kediri yang Masuk Warisan Budaya

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Yanuar Dedy
Kegiatan budaya di situs Calon Arang di Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.(Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Kegiatan budaya di situs Calon Arang di Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.(Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

Kediri - Kediri memiliki banyak legenda atau cerita rakyat yang menarik. Mulai Totok Kerot hingga Calon Arang di Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.

Tokoh Calon Arang diyakini hidup di zaman Raja Airlangga. Ratu Calon Arang atau Nyai Girah merupakan penebar teror penyakit mematikan kepada penduduk Kahuripan ratusan tahun silam.

Kasi Museum dan Purbakala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Eko Priatno mengatakan, Calon Arang adalah salah satu tokoh sejarah yang hidup di Kediri pada abad 11. Menurut ceritanya, dia adalah seorang ibu yang sakit hati karena putrinya Ratna Manggali urung dinikahi Raja Airlangga. Calon Arang yang murka menebar penyakit ke seluruh wilayah.

"Ada cerita, Raja Airlangga pernah akan menikahi Ratna Manggali. Tetapi kenyataan tidak terjadi. Sebagai ibu, dia murka kemudian menebarkan penyakit teluh santet dan sebagainya," kata Eko Priatno, Selasa (9/8/2022).

Cerita Calon Arang adalah bentuk kearifan masyarakat yang bisa menjadi kekayaan budaya untuk dapat dikenali generasi muda saat ini. Terutama mereka yang ada di Kabupaten Kediri.

Baca juga:
Situs Kuno Ditemukan di Wisata Alam Gosari Gresik

Calon Arang ada dua jenis. Yakni, sebagai situs cagar budaya yang dilindungi UU Nomor 11 Tahun 2010. Sebab di sana, di Kecamatan Gurah, ditemukan berupa batu umpak, dorpel dan komponen batu lainnya.

“Sisi lain berupa aspek cerita Calon Arang yang masuk menjadi warisan budaya tak benda. Ini juga dilindungi oleh UU Nomor 5 Tahun 2017,” lanjut Eko.

Baca juga:
Situs Mbah Blawu di Jogoroto Jombang akan Diekskavasi Bulan Ini

Pemerintah Kabupaten Kediri menyinergikan dua kekayaan ini dengan berbagai kegiatan budaya. Dua tahun terakhir, warga sekitar menggelar kegiatan budaya setiap Suro di situsnya.

Selama ini, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan memberi perhatian kepada situs-situs peninggalan. Termasuk Situs Calon Arang. Upaya itu di antaranya melestarikan cerita rakyat Calon Arang sebagai warisan budaya tak benda dan pengangkatan juru pelihara situs yang sebelumnya pernah menjadi sasaran perusakan dan vandalisme orang tak dikenal.