Pixel Codejatimnow.com

Diduga Terlilit Utang, Karyawan Alfamidi di Ponorogo Gantung Diri

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Mita Kusuma
Polisi melakukan olah TKP gantung diri(Foto: jatimnow.com)
Polisi melakukan olah TKP gantung diri(Foto: jatimnow.com)

Ponorogo - Seorang karyawan Alfamidi di Ponorogo tewas gantung diri. Korban bernama Usman Setiawan asal Kabupaten Madiun. Jenazah pria berusia 26 tahun itu ditemukan menggantung di besi tower air.

“Kami telah melakukan olah TKP. Memang benar ada gantung diri. Korban adalah pekerja di swalayan itu (Alfamidi),” ujar Kasatreskrim Polres Ponorogo AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, Senin (15/8/2022)

Dari hasil olah TKP, korban diduga nekat mengakhiri hidupnya setelah terlilit utang. Ia bahkan menggunakan uang toko untuk berjudi online.

“Kalau keterangan teman sesama pekerjanya demikian (terlilit utang),” kata mantan Kasatreskrim Polres Nganjuk ini ketika dikonfirmasi.

Baca juga:
Rumah Pedagang Sayur di Ponorogo Dibobol Maling saat Tarawih, Rp25 Juta Raib

Nikolas menambahkan, istri korban telah mewanti-wanti para temannya. Istrinya meminta untuk mengawasi gerak gerik korban. Sebab korban depresi terlilit utang untuk judi online.

Terkuaknya ini ketika korban tiba-tiba tidak ada di area toko. Rekan kerjanya mencari tidak ketemu. Kemudian Ada yang melihat pintu tempat jemuran atau tempat tower air tertutup.

Baca juga:
Seniman di Ponorogo Berdakwah Lewat Lukisan Kaligrafi

“Ada yang merasa curiga dan membuka pintu tersebut. Setelah terbuka saksi melihat korban sudah menggantung diri di besi tower air dan sudah meninggal dunia. Atas kejadian tersebut pihak keluarga sudah menerima sebagai musibah dan tidak bersedia dilakukan outopsi dibuktikan dengan surat pernyataan,” pungkasnya.