Jombang - Sekretaris Dewan (DPRD) Jombang, Bambang Sriadi menyebut bahwa serangan jantung menjadi penyebab meninggalnya Kabag Umum Moh Bisri.
"Meninggal dunia karena serangan jantung, saat di Badas, Sumobito," terang Bambang, Senin (29/8/2022).
Bambang menjelaskan bahwa sebelumnya Bisri mengikuti rapat di gedung dewan. Dan rencananya, Bisri akan mengikuti kunjungan kerja (kunker) dewan ke Yogyakarta.
"Itu perjalanan balik ke kantor, mau ikut kunker dengan dewan ke Jogja," ungkapnya.
Baca juga:
Kenek Bus Meninggal dalam Bagasi di Terminal Rajekwesi Bojonegoro
"Tadi pagi gak apa-apa, soalnya ikut rapat dengan dewan. Terus orangnya pulang dulu ganti baju. Nah itu pas perjalanan balik ke kantor mau ikut kunker," tambah Bambang.
Bisri meninggal dunia dalam mobil dinas dengan pelat merah S 412 WP yang dikemudikannya. Saat sampai di Dusun Balongrejo, Desa Badas, Kecamatan Sumobito, mobilnya dihentikan karena ada proyek jalan.
Baca juga:
Wakil Presiden RI ke-9 Hamzah Haz Meninggal Dunia
Saat semua kendaraan waktunya berjalan, mobil Bisri masih tetap berhenti. Dari situ warga curiga dan melihat kondisi dalam mobil. Warga mendapati posisi Bisri duduk di belakang kemudi, dengan kepala miring ke kiri.
Proses evakuasi jenazah Bisri dilakukan dengan cara memecah kaca mobil, lantaran pintunya terkunci dari dalam.