Pixel Codejatimnow.com

Pelatih Timnas Malaysia Minta Maaf Atas Pelecehan Bendera Indonesia

Pelatih Timnas Malaysia Raja Azlan Shah saat menggelar rilis.
Pelatih Timnas Malaysia Raja Azlan Shah saat menggelar rilis.

jatimnow.com - Pemain Tim Nasional (Timnas) Malaysia bernama Amirul Ashrafiq Hanifah membuat status yang mengungkapkan doa keberuntungan untuk menang dengan mencantumkan bendera Indonesia terbalik pada instagram story milik akun pribadinya pada Jumat (27/7/2018).

Dugaan pelecehan itu sangat disayangkan oleh pelatih sepakbola Timnas Malaysia, Raja Azlan Shah.

"Kami meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas kenakalan Amirul Ashariq Hanifah ini," ucap Raja saat ditemui usai konferensi pers Piala AFF U-16 2018 di Hotel Java Paragon, Sabtu (28/7/2018).

Raja mengatakan pihaknya akan mendalami kasus Amirul. Ia juga belum mempelajari kasus tersebut lebih lengkap lagi. Namun apabila ditemukan unsur kesengajaan, ia tak segan memberikan sanksi untuk pemainnya tersebut.

"Kita akan lihat dulu apakah kenakalan tersebut disengaja atau tidak. Tapi yang pasti tindakan disiplin perlu diambil supaya memberi contoh untuk pemain-pemain lain agar tidak sesuka hati membuat perkara yang dilarang," tegasnya.

Raja mengatakan bahwa Amirul mengaku telah membuat kesalahan dengan menaruh simbol bendera Indonesia terbalik kepada dirinya.

Baca juga:
Persedikab Kediri Rekrut Eks Timnas untuk Bertarung di Liga 3 Nasional

Namun, ia mengatakan bahwa hal tersebut tidak disengaja. "Dia sudah menghapusnya dan minta maaf. Tapi saya sendiri belum bertemu lagi dengannya," ungkap Raja.

Meskipun tengah menghadapi serangan publik di media sosial, Raja tetap mengharuskan timnya untuk solid.

Ditambah lagi dengan teror-teror yang diterima oleh timnas U-19 ketika melawan Indonesia, Raja mengatakan hal tersebut merupakan hal biasa.

Baca juga:
Timnas Maroko dan Panama Peserta Piala Dunia U-17 2023, Tiba di Juanda

"Keresahan dan ketakutan harus dihadapi oleh para pemain, apalagi pemain baru. Semuanya harus menghadapi rasa takut tersebut," ujar mantan pemain Timnas Malaysia angkatan 1992 ini.

Reporter: Arry Saputra
Editor: Erwin Yohanes