Pixel Codejatimnow.com

Dewanti-Punjul Berikan Kado 65 Penghargaan saat Hari Jadi ke-21 Kota Batu

Editor : Redaksi  Reporter : Advertorial
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko saat berikan sambutan ketika upacara Hari Jadi ke 21 Kota Batu. (Foto: Diskominfo Kota Batu)
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko saat berikan sambutan ketika upacara Hari Jadi ke 21 Kota Batu. (Foto: Diskominfo Kota Batu)

jatimnow.com - Lima tahun terakhir Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko dan Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso mampu meraih 65 penghargaan baik tingkat provinsi maupun nasional.

Kerja keras keduanya dalam memimpin Kota Batu itu tentu perlu diapresiasi pasalnya membuktikan kerja keras keduanya.

Dalam sambutannya saat memimpin Upacara Hari Jadi ke-21 Kota Batu, Senin (17/10/2022), Dewanti mengungkapkan rasa syukurnya mampu membawa perkembangan cukup positif.

"Kerja keras itu tentu dipersembahkan kepada masyarakat Kota Batu. Prestasi dan penghargaan yang kami raih merupakan kerja keras pemerintah Kota Batu bersama anggota DPRD, TNI, Polri dan masyarakat Kota Batu," ujarnya.

Selain itu penghargaan yang diraih merupakan wujud dari sinergitas antara stakeholder terkait dengan program yang baik dalam segi prestasi dalam pelaksanaan administrasi yang dilaksanakan Pemkot Batu. Seperti penanganan kesehatan, kepedulian terhadap aksesibilitas anak, dan pengentasan kemiskinan.

"Kota Batu juga memiliki keunggulan dari wisata, lalu prestasi bidang olahraga, hingga penghargaan realisasi pendapatan tertinggi dari pemerintah pusat. Contohnya beberapa penghargaan yang didapat tahun 2022 adalah penghargaan WTP 7 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI," ungkapnya.

Lalu yang tak kalah membanggakan adalah penghargaan utama dalam Pencapaian Status Desa Nandiri oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal & Transmigrasi.

"Sekarang dari semua desa yang ada di Kota Batu berjumlah 19 desa sudah menyandang sebagai desa mandiri dan pertama kalinya diraih selevel kota," imbuhnya.

Baca juga:
Imbauan Pj Wali Kota Batu Selama Bulan Suci Ramadan, Catat!

Selain itu, tercatat Kota Batu juga mampu menekan angka kekerasan terhadap anak kecil dan menjadikan lingkungan tingkat RT RW ramah lingkungan yang membuat Kota Batu naik predikat Kota Layak Anak dari tingkat madya ke tingkat Nindya (II) dari Perempuan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tahun 2022.

Ia merincikan dari 65 penghargaan tersebut pada tahun 2018 lalu mendapatkan 12 penghargaan, kemudian melesat naik hingga 98 persen pada 2019 dengan 22 penghargaan. Dilanjutkan pada 2020 dengan 16 penghargaan, kemudian 2021 dengan 6 penghargaan, ditutup pada 2022 dengan 9 penghargaan.

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar berikan penghargaan Desa Mandiri. (Foto: Diskominfo Kota Batu)Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar berikan penghargaan Desa Mandiri. (Foto: Diskominfo Kota Batu)

Di tempat yang sama Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar yang sengaja datang saat perayaan Hari Jadi sangat mengapresiasi Kota Batu lantaran pada 2022 semua desa di Kota Batu tercatat sebagai Desa Mandiri.

Baca juga:
Rintik Hujan Iringi Pemakaman Mantan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko

"Memang desa mandiri di Indonesia belum banyak makanya terus kita genjot agar setiap tahun ada peningkatan desa mandiri ini, salah satunya Kota Batu. Sekarang sudah Hari ini sudah 6.631 desa di Indonesia dari 74.961 yang sudah mandiri," paparnya.

Mendes PDTT pun memberikan apresiasi dengan memberikan piagam penghargaan terhadap kepala desa serta pemberian lencana agar memicu desa-desa lain sekaligus memberikan informasi kepada desa bahwa dia sudah mandiri mengingat lencana dipakai untuk atribut kepala desa yang berhasil dan dipakai setiap harinya.

"Kita berharap kedepannya bisa mulai bermunculan, terlebih sekarang yang sudah kita identifikasi sebagai desa tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, keterlibatan perempuan, desa peduli pendidikan, itu semua menjadi bagian penting percepatan pembangunan desa," tutupnya. (ADV)