jatimnow.com - Satgas Bencana BUMN Jatim memberikan bantuan berupa ribuan paket sembako untuk korban banjir bandang yang menerjang Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Rabu (19/10/2022).
Satgas Bencana BUMN Jatim yang diwakili Direktur Utama PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) Didik Prasetiyono meninjau lokasi bersama Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto dan jajarannya serta Bupati Malang, H Sanusi.
Selain melakukan asesmen pascabanjir dan melakukan observasi rumah-rumah warga, mereka menyerahkan 1.500 paket sembako, yang diterima secara simbolis Bupati Sanusi dan salah satu warga.
"Kami dari TNI AD juga langsung turun ke lapangan. Sampai sekarang terdapat 4 SSK pasukan, 10 kendaraan dan peralatan lainnya yang disiagakan di lokasi," ujar Pangdam V Brawijaya, Mayjen Nurchahyanto.
Menurutnya, TNI AD berkewajiban membantu memulihkan, membersihkan rumah warga dan membersihkan sarana dan prasarana umum yang terkena dampak banjir bandang, hingga menjadi normal kembali.
"Tugas kami membantu Pemkab Malang, untuk mengevakuasi warga, membantu pengiriman logistik dari titik logistik hingga didistribusikan ke warga. Kami telah mendengar laporan, jika sekarang situasi sudah terkendali. Saya cek langsung dan sekarang memang sedang proses pemulihan," ujar dia.
Baca juga:
Data Kerusakan Akibat Banjir Kabupaten Malang, Kerugian Capai Rp40 Miliar
Sementara Didik mengatakan, BUMN di Jatim mendapatkan arahan Menteri BUMN agar segera membantu korban bencana yang terjadi, seperti halnya saat bencana Gunung Semeru lalu.
Dia menyebut, ada 29 BUMN yang memiliki kantor pusat atau perwakilan kantor di wilayah Jawa Timur, di antaranya Petrokimia Gresik, Perum Jasa Tirta I, PLN dan Telkom yang telah sepakat untuk mengumpulkan dan mengirim bantuan itu sebagai bentuk solidaritas dari BUMN yang ada di Jatim.
"Selain di Kabupaten Malang, kami juga akan mengirim bantuan ke Blitar dan Trenggalek. Kami juga sudah komunikasikan kepada PLN dan siap untuk melakukan upaya pemulihan jaringan listrik yang sampai tadi pagi masih dalam keadaan mati, akan sangat membantu warga," tandasnya.
Baca juga:
Banjir di Malang Selatan Surut, Warga Masih Cemas
Bupati Malang, H Sanusi menjelaskan, saat ini pemkab telah mengerahkan 7 alat berat yang dikirim ke wilayah terdampak banjir. Salah satunya di Kecamatan Sumbermanjing Wetan.
"Kami juga telah dirikan dapur umum, mengirim beras masing-masing kecamatan satu ton, air minum kemasan botol tiap kecamatan seribu botol, matras dan selimut. Nanti akan kita evaluasi apa kekurangannya. Pemkab juga akan mengirim mobil damkar untuk membersihkan lumpur bila kondisi cuaca sudah memungkinkan," papar dia.