jatimnow.com - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Bojonegoro tercatat telah melakukan penyelamatan 735 kejadian, sepanjang Januari hingga Oktober 2022. Kejadian didominasi evakuasi tawon dan ular di rumah warga.
Sekretaris DPKP Bojonegoro, Soemarsono mengatakan, ada 15 jenis kegiatan penyelamatan yang dilakukan timnya. Di antaranya penanganan pohon tumbang, penanganan ular, penanganan tawon, penanganan kucing dan penanganan hewan lain.
"Selain itu juga ada penanganan korban tersengat listrik, penanganan mobil terguling, mobil terperosok, evakuasi kecelakaan kerja, evakuasi korban bunuh diri, evakuasi laka air, pengamanan papan reklame jatuh, penyemprotan BBM tumpah, pelepasan cincin, dan penanganan lainnya," beber Soemarsono, Jumat (11/11/2022).
Petugas DPKP Bojonegoro saat mengevakuasi sarang tawon
Baca juga:
Gudang UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung Terbakar
Menurutnya, dari 735 kejadian yang ditangani itu, didominasi evakuasi tawon dan ular yang meresahkan warga.
"Untuk 2022 hingga per Oktober, sejauh ini nol kejadian pada pengamanan papan reklame jatuh dan penanganan mobil terguling," ungkap dia.
Baca juga:
Ular Sanca Teror Jamaah Masjid di Lamongan, Damkar Beraksi
Sementara pada 2021, total penyelamatan dan pertolongan ada 799 kejadian. Rekapitulasi penanganan ini juga didominasi evakuasi tawon dan ular.
"Untuk itu mari kita bersama menjaga alam agar tidak beralih fungsi. Sehingga ular tidak kehilangan habitat aslinya. Selain itu juga penting menjaga kebersihan rumah agar tidak dijadikan sarang tawon," tandasnya.