Pixel Codejatimnow.com

Pemuda Jombang Hasilkan Cuan Puluhan Juta dari Lobster Air Tawar

Editor : Rochman Arief  Reporter : Elok Aprianto
Ali Murtadho menunjukkan lobster air tawar yang ia budidayakan bersama warga Ngoro, Jombang. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)
Ali Murtadho menunjukkan lobster air tawar yang ia budidayakan bersama warga Ngoro, Jombang. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)

jatimnow.com - Ali Murtadho (32) pemuda asal Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang sanggup menghasilkan cuan jutaan rupiah tiap bulannya dari budi daya lobster air tawar.

Bahkan lobster air tawar yang dibudidayakan Ali ini mampu menembus pasar luar negeri. Dengan mengandalkan 11 kolam lobster air tawar, ia bisa mendapatkan keuntungan Rp10 juta per bulannya.

Ditemui di kediamannya, Ali menjelaskan jika dari 11 kolam miliknya, terdapat indukan sampai bibit lobster.

“Untuk bisa dijual biasanya membutuhkan waktu sekitar tiga bulan,” ungkapnya, Minggu (20/11/2022).

Lebih lanjut ia mengatakan lobster air tawar yang ia budidayakan ini sudah menembus pasar ekspor seperti Malaysia, Vietnam, Singapura. Sementara untuk pasar dalam negeri sudah menjajah Batam, Kepulauan Riau. Dalam sekali panen bisaanya mendapat omzet Rp10 juta.

Ali menunjukkan ukuran lobster air tawar yang ukurannya tidak kalah dengan budi daya lobster laut. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)Ali menunjukkan ukuran lobster air tawar yang ukurannya tidak kalah dengan budi daya lobster laut. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)

“Untuk harga lobster air tawar ini di kisaran Rp150 ribu per kilogramnya dan kami dapat order 2.000 ekor tiap bulan,” katanya.

Lantaran banyak pesanan lobster ini membuatnya kewalahan menerima order. Hal ini membuatnya mengajak warga sekitar melakukan budi daya lobster air tawar. Demi memenuhi kebutuhan pasar.

“Karena banyak pesanan, saya mengandeng peternak lobster untuk diajak membuat koperasi lobster, agar koperasi ini bisa membantu peternak lainnya mulai dari pembinaan hingga penjualannya,” ujarnya.

Baca juga:
Fakta Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto

Menurutnya budi daya lobster air tawar ini memiliki pasar yang sangat luas. Terlebih permintaan lobster dari dalam maupun dari luar negeri masih terbuka lebar.

Untuk budi daya lobster, pertama yang harus dilakukan adalah pembenihan menggunakan akuarium. Termasuk peralatan penunjang lainnya.

“Peralatan penunjang ini seperti lubang persembunyian yang bisa dibuat dari pipa paralon, potongan bambu, genteng, ijuk, atau tali rafia, dan aerator sebagai pemasok oksigen dan menjaga kualitas air,” lanjutnya.

Hal yang paling penting adalah sumber air tanah. Sebab jenis lobster air tawar ini sangat cocok dengan PH air sumber tanah. Setelah disiapkan, air tersebut didiamkan kurang lebih 24 jam.

Baca juga:
8 Caleg Lolos DPRD Jatim dari Dapil 10, Ada Istri Mantan Wabup Jombang

“Diendapkan terlebih dahulu selama 24 jam, agar kadar oksigen yang terlarut di dalamnya meningkat. Setelah itu lobster bisa dimasukkan dalam air,” bebernya.

Agar bisnis lobster air tawar ini terus berkembang, ia mengaku akan membuat rumah makan bersama peternak lobster untuk membuat menu olahan khusus.

“Lobster air tawar ini buat olahan seperti sea food sangat pas. Harapan kami semua, budi daya lobster bisa tertampung sekaligus untuk dipasarkan,” pungkasnya.