Pixel Codejatimnow.com

Disparbud Lamongan Gelar Jelajah Sejarah, Kenalkan Potensi Wisata Pantura

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Peserta jelajah sejarah Disparbud Lamongan saat mengunjungi Musem Sunan Drajat. (Foto: Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)
Peserta jelajah sejarah Disparbud Lamongan saat mengunjungi Musem Sunan Drajat. (Foto: Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)

jatimnow.com - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan mengajak muda-mudi Paguyuban Yak-Yuk 2022 untuk menjelajah sejarah di daerah utara Lamongan.

Dua tempat yang dituju yakni Museum Sunan Drajat yang berada di dalam kompleks Makam Sunan Drajat Desa Drajat, dan Makam Sunan Sendang Duwur di Desa Sandang Duwur, Kecamatan Paciran, Lamongan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan, Siti Rubika mengungkapkan muda-mudi Paguyuban Yak-Yuk 2022 dikenalkan jejak masa lampau di Utara Lamongan.

"Tak sekadar mengenalkan ke paguyuban Yak-Yuk, harapannya juga bisa mengedukasi anak-anak muda lainya melalui komunikasi Medsos masing-masing finalis," ungkap Rubika, Rabu (23/11/2022).

Baca juga:
Gagal Nyalip, Pemotor Lamongan Tewas Dihantam Truk

Nantinya seluruh anggota paguyuban, kata Rubika, diharuskan membuat postingan medsos meliputi vlog maupun story visual yang komunikatif mengenai jejak sejarah di dua tempat tujuan.

"Dengan begitu pengenalan wisata sejarah di Lamongan bisa optimal, tren komunikasi Medsos belakangan digemari warga itu yang mulai kita maksimalkan," urainya.

Baca juga:
Harga Bumbu Dapur di Lamongan Naik Megilan Pasca-Lebaran

Disebutkan Rubika, selain Paguyuban Yak-Yuk juga ada influencer Medsos dan media massa. Seluruh rombongan berjumlah 50 orang.

"Banyak yang bisa dieksplor di Lamongan, berkat pengelolaan dan pembangunan yang terus dilakukan para wisatawan dijamin mendapat pengalaman berwisata yang lain dari pada yang lain," ujarnya.