Pixel Codejatimnow.com

Mayat Laki-laki Tanpa Identitas Mengapung di Bengawan Solo Bojonegoro

Editor : Rochman Arief  Reporter : Misbahul Munir
Petugas BPBD Bojonegoro bersama tim SAR Gabungan saat mengevakuasi (foto: BPBD Bojonegoro for Jatimnow.com)
Petugas BPBD Bojonegoro bersama tim SAR Gabungan saat mengevakuasi (foto: BPBD Bojonegoro for Jatimnow.com)

jatimnow.com - Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan mengapung di aliran Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Desa Pagerwesi, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro Senin (26/12/2022).

Penemuan mayat tersebut sontak membuat geger warga setempat. Selanjutnya warga selanjutnya mengevakuasi mayat dan kemudian melaporkan temuan kepada polisi dan BPBD Bojonegoro.

Ciri ciri mayat tersebut memakai celana pendek warna hitam, kaus oblong warna hitam, serta bartubuh sedikit gemuk.

Menurut Aldiyansah (23) warga setempat, mengatakan bahwa mayat tersebut pertama kali diketahui warga yang tengah melakukan aktivitas di sekitar sungai.

Warga sempat menduga jika yang hanyut adalah boneka. Setelah diperhatikan lebih teliti, benda yang mengapung bukan boneka, melainkan mayat. Pada saat melakukan evakuasi itu warga mencium bau yang cukup menyengat.

Baca juga:
Polisi Kesulitan Ungkap Identitas Mayat Wanita di Nganjuk, Ini Penyebabnya

“Dari jauh sudah kelihatan (mayat itu) yang terseret arus. Nah, setelah saat agak menepi (di tepi sungai) warga mengevakuasi mayat itu untuk dilaporkan ke polisi dan BPBD,” Ujarnya.

Sementara itu, Kalaksa BPBD Bojonegoro Ardian Orianto membenarkan penemuan mayat tersebut. Setelahnya, pihak BPBD Bojonegoro bersama petugas gabungan mengevakuasi mayat.

Menurutnya jenazah tersebut pertama kali dilaporkan mengapung di aliran Bengawan Solo tepat di Desa Ngringinrejo Kecamatan Kalitidu sekitar pukul 11.45 WIB.

Baca juga:
Mayat Wanita Rambut Pirang Terbungkus Sprei Ditemukan di Hutan Nganjuk

Namun, karena derasnya aliran sungai membuat jenazah terseret beberapa meter. Nah, temuan itu dilaporkan kembali berada di tepi wilayah Desa Pagerwesi, Kecamatan Trucuk.

"Sekitar pukul 12.50 WIB tadi jenazah sudah berhasil dievakusai dan langsung di bawa ke RS Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk di lakukan autopsi," pungkasnya.