Pixel Codejatimnow.com

Polisi Surabaya Siapkan 3 Ring Pengamanan Sidang Perdana Kasus Tragedi Kanjuruan

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad
Tim gabungan Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim saat menggelar simulasi pengamanan sidang Tragedi Kanjuruhan (Foto-foto: Zain Ahmad/jatimnow.com)
Tim gabungan Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim saat menggelar simulasi pengamanan sidang Tragedi Kanjuruhan (Foto-foto: Zain Ahmad/jatimnow.com)

jatimnow.com - Tiga ring pengamanan disiapkan polisi untuk mengamankan sidang perdana kasus tragedi Kanjuruhan yang akan digelar di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya pada Senin (16/1/2023).

Pengamanan akan melibatkan Sat Samapta, Satreskrim Polrestabes Surabaya dan Brimob serta Tim Gegana Polda Jatim dibantu TNI. Pola pengamanan itu disiapkan polisi dengan menggelar simulasi.

Tampak dalam simulasi, pasukan gabungan itu melakukan serangkaian pengamanan, seperti mengantisipasi adanya penyusup yang masuk. Di situ nantinya langsung bisa diketahui sejak dari pintu masuk gedung.

Sebab dari pintu masuk gedung bakal ada polisi yang siaga. Ketika ada pengunjung yang masuk bakal ditanya terlebih dahulu apa kepentingannya. Sekali pun diperbolehkan masuk, pengunjung wajib menulis identitas di ruangan sekuriti.

Tim gabungan dalam pengamanan itu juga memasang kawat berduri di depan Gedung PN Surabaya. Terlihat pula satu unit mobil barakuda milik Korps Brimob Polda Jatim diparkir tak jauh dari kawat berduri. Sangat menggambarkan pengamanan sidang perkara ini terlihat sangat ketat.

Baca juga:
5.264 Petugas Pengaman Dikerahkan Jaga TPS, Pj Wali Kota Malang: Cek Kesiapannya

Kabag OPS Polrestabes Surabaya, AKBP Toni Kasmiri mengatakan, pengamanan sidang Tragedi Kanjuruhan dibagi menjadi tiga ring. Ring I di dalam ruang sidang. Ring II halaman menjaga depan dan samping Gedung PN Surabaya. Sedangkan Ring III bersiaga di gerbang dan di luar.

"800 personel akan kami siagakan di sini (PN Surabaya)," jelas Toni, Jumat (13/1/2023).

Dalam sidang tersebut rencananya bakal digelar di ruang Cakra sekitar pukul 10.00 WIB. Khusus pengamanan di ruang sidang, jumlah personel yang akan disiagakan kurang lebih 68 personel. Tugas mereka berjaga disetiap sudut ruangan sidang.

Baca juga:
5.598 Personel Gabungan di Kota Malang Siap Amankan TPS

Toni menegaskan, dalam pengamanan sidang itu petugas tidak hanya disiagakan di Gedung PN Surabaya saja. Seribu personel juga disebar untuk berjaga di beberapa titik pintu masuk Surabaya. Tugasnya menghalau pihak-pihak yang tidak berkepentingan menganggu persidangan.

"Ayo kita percayakan semua pada proses hukum. Kita semua bisa mengawasi sidang, meskipun tidak hadir. Jaga situasi keamanan dan ketertiban, karena Surabaya akan dibidik menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20," ujarnya.