Pixel Code jatimnow.com

Perayaan Imlek di Bojonegoro Disambut Antusias Warga

Editor : Rochman Arief   Reporter : Misbahul Munir
Atraksi barongsai di Kelenteng Hok Swie Bio Bojonegoro dalam menyambut tahun baru Imlek. (foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)
Atraksi barongsai di Kelenteng Hok Swie Bio Bojonegoro dalam menyambut tahun baru Imlek. (foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)

jatimnow.com - Perayaan tahun baru Imlek tahun 2023 di Kabupaten Bojonegoro berlangsung meriah. Masyarakat tumpah ruah memadati Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Kelenteng Hok Swie Bio di Jalan Jaksa Agung Kelurahan Karangpacar Kecamatan/Kota Bojonegoro Minggu (22/1/2023).

Pengurus TITD Kelenteng Hok Swie Bio Bojonegoro, Santoso mengatakan perayaan tahun baru Imlek 2574 Kongzili atau bertepatan pada tahun 2023 ini diselenggarakan dengan meriah.

"Bila di tahun sebelumnya, kita laksanakan hanya sebatas ritual karena masih pandemi. Tahun ini kita laksanakan tidak hanya ritual, tapi juga ada perayaan, tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Santoso.

Perayaan yang dimaksud, lanjut Santoso, pihaknya menyelenggarakan pawai barongsai dan liang liong. Keduanya berjalan melintasi sejumlah jalan protokol Kota Bojonegoro, dan selanjutnya gelaran atraksi di halaman kelenteng.

"Perayaan ini merupakan ungkapan rasa syukur dari kita, khususnya pengurus dan umat yang beribadah di kelenteng Hok Swie Bio," jelasnya.

"Perayaan ini juga juga sebagai ungkapan terimakasih kami kepada Tuhan dan Kong Cok Hok Tik Tjeng Sien (Dewa Bumi). Kami berdoa supaya Bojonegoro tetap makmur, tenteram dan damai, sejahtera buat kita semua," sambungnya.

Santoso juga mengaku kaget sekaligus senang melihat antusias masyarakat yang datang menyaksikan dan ikut menyemarakkan perayaan tahun baru Imlek tahun ini.

"Setiap kita ada momen antusias masyarakat selalu positif dan bagus, semoga perayaan tahun ini, rasa kebersamaan kita semakin kuat, dan juga dapat menjauhkan dari rasa perbedaan. Semoga kebersamaan ini harus selalu kita jaga," imbuhnya.

Baca juga:
Anggota DPRD Jatim Dr Freddy Hibahkan 500 Buku Koleksi Pribadi ke Perpus Unigoro

Pengurus TITD Kelenteng Hok Swie Bio. (Misbahul Munir/jatimnow.com)Pengurus TITD Kelenteng Hok Swie Bio. (Misbahul Munir/jatimnow.com)

Santoso juga menerangkan peringatan tahun baru Imlek tahun ini berlambang atau shio Kelinci Air berelemen logam. Dalam kepercayaan Tionghoa, Kelinci Air merupakan perlambangan dari umur panjang, kemakmuran, serta perdamaian.

"Harapannya semoga pada tahun ini kita semua mendapat berkah yang besar dan dapat melalui setiap lika-liku kehidupan dan berjaya di masa depan," pungkasnya.

Sementara itu, animo masyarakat begitu tinggi menyambut atraksi. Warga memadati halaman kelenteng untuk menyaksikan pagelaran atraksi barongsai dan liang liong.

Baca juga:
Bojonegoro Catat Pertumbuhan Ekonomi Terendah di Jawa Timur pada Triwulan II 2024

Mila salah satu warga Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban mengungkapkan bahwa ia tidak sengaja melintas di sekitar kelenteng. Saat itu ia selesai berbelanja di supermarket bersama adik dan keponakannya.

Melihat ada atraksi barongsai, ia memutuskan berhenti dan melihat keseruan kegiatan keagamaannya.

"Habis beli kebutuhan dan jajan dua anak ini mas, kemudian mampir. Sekalian memperkenalkan meraka pada kegiatan perayaan Imlek dan jalan-jalan di sekitar kelenteng. Sekalian memberi edukasi kepada anak-anak, kebetulan atraksinya seru," singkatnya.