Pixel Codejatimnow.com

Disaksikan SBY, LavAni Allo Bank Menang Telak dari Bank Sumselbabel

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Sahlul Fahmi
Susilo Bambang Yudhoyono pembina Jakarta LavAni Allo Bank saat di GIR Tri Dharma Gresik (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)
Susilo Bambang Yudhoyono pembina Jakarta LavAni Allo Bank saat di GIR Tri Dharma Gresik (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)

jatimnow.com - Disaksikan langsung pembina klub Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), skuat Jakarta LavAni Allo Bank tampil nenawan saat mengalahkan Palembang Bank Sumselbabel dengan skor 3-0 (25-23, 25-16, 25-20) pada PLN Mobile Proliga 2023 seri pertama putaran kedua di GOR Tridharma Gresik, Kamis (2/2/2023) malam.

Sempat mendapat perlawanan sengit pada set pembuka, Dio Zulkifli dan kawan-kawan bermain lebih agresif pada set kedua dan ketiga untuk mengungguli Bank Sumselbabel dalam pengumpulan angka.

Kemenangan telak ini tidak diduga kubu sang juara bertahan mengingat pada pertemuan putaran pertama di Palembang mereka harus bermain hingga lima set untuk mengalahkan tuan rumah.

"Kuncinya bermain agresif dan defense yang bagus pada poin-poin kritis, seperti pada set pertama. Set kedua dan ketiga pemain kami tekankan untuk terus bermain agresif dan tidak banyak membuat kesalahan,” kata Asisten Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank, Samsul Jais.

Kemenangan ini membawa LavAni terus menempel pimpinan klasemen Jakarta Bhayangkara Presisi dengan koleksi poin sama 20, sementara Bank Sumselbabel masih tertahan di posisi enam dengan poin 6.

Baca juga:
Gresik Petrokimia Awali Final Four Proliga dengan Kemenangan

"Terus terang, kualitas lawan memang lebih baik, kami sudah berusaha mengimbangi, tapi mereka lebih unggul,” kata Pelatih Palembang Bank Sumselbabel Youngtaek Lee usai pertandingan.

Pelatih asal Korea Selatan itu berharap timnya bisa bangkit pada pertandingan selanjutnya.

“Kita akan evaluasi dan berlatih lagi untuk persiapan laga berikutnya,” imbuhnya.

Baca juga:
LavAni Kian Kokoh di Puncak Klasemen Proliga 2023

Kapten Tim Palembang Bank Sumselbabel Gunawan Saputra mengakui timnya bermain tidak maksimal dan sering melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.

"Tadi set pertama sudah bagus dan bisa mengimbangi, tapi pada poin kritis ada kesalahan. Selain itu, lawan juga menekan terus dan sulit bagi kami mengembangkan permainan,” katanya.