Pixel Codejatimnow.com

Mengenal Durian Mugit dan Pandan Arum, Varietas asli Bojonegoro

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Misbahul Munir
Penampakan buah durian mugit varietas asli Bojonegoro (Foto-foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)
Penampakan buah durian mugit varietas asli Bojonegoro (Foto-foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)

jatimnow.com - Buah durian lokal asli Bojonegoro secara resmi terdaftar sebagai varietas buah durian baru di Pusat Perlindungan Varietas Tanaman Kementerian Pertanian RI.

Durian yang disebut sebagai raja buah itu tumbuh dan dibudidayakan di lereng Gunung Oandan Desa Klino, Kecamatan Sekar oleh warga setempat. Terdapat dua jenis varietas yang tercatat, yaitu durian mugit dan pandan arum.

Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah menyampaikan bahwa dengan terdaftarnya buah durian dari Desa Klino menjadi sebuah varietas baru itu, tentunya ke depan dapat menjadi ikon baru. Untuk itu harus terus dikembangkan dengan berbagai inovasi sehingga dapat menjadi daya tarik dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Dengan adanya ikon baru ini dapat memantik para penggemar buah, dan bisa mendorong pembangunan sektor ekonomi," tutur Anna, Minggu (5/2/2023).

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro, Helmi Elizabeth menambahkan, sebelumnya telah dilakukan observasi dan eksplorasi varieatas holtikultura yang ada di Bojonegoro dengan didampingi dari badan riset dan inovasi nasional kegiatan tersebut dimaksudkan untuk karakterisasi terhadap durian varietas lokal.

"Mulai dari bunga, daun sampai dengan rasanya dilakukan karakterisasi dan hasilnya belum ada yang memiliki atau mengakui dari daerah lain," ujar helmi.

Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah saat launcing dan menyerahkan sertifikat varietas buah durian mugit dan pandan arum (Foto: Pemkab Bojonegoro for jatimnow.com)Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah saat launcing dan menyerahkan sertifikat varietas buah durian mugit dan pandan arum (Foto: Pemkab Bojonegoro for jatimnow.com)

Baca juga:
Makan Durian Gratis di Pesta Panen Raya Kebonrejo Kediri, Catat Tanggalnya!

Menurut Helmi, setelah dilakukan kajian, pada tanggal 1 Desember 2022 kemarin, buah durian yang tumbuh dan dibudidayakan di Desa Klino resmi mendapat tanda daftar varietas.

"Ada dua varietas yakni durian mugit dan pandan Arum terdaftar sebagai varietas durian baru asli Bojonegoro. Dengan tanda daftar nomor varietas 1935/PVl/2022 untuk Pandan Arum dan 1936/PVl/2022 untuk durian Mugit," papar dia.

Helmi mengungkapkan bahwa pemberian nama dari dua varietas durian ini diinisiasi bupati, yakni durian mugit yang artinya mungil dan legit.

Sedangkan Pandan Arum terinspirasi dari tempat tumbuh pohon durian di kaki Gunung Pandan dan Arum, berarti harumnya wangi durian khas Bojonegoro.

Baca juga:
10 Rekomendasi Lokasi Berburu Durian Jawa Timuran dari Gubernur Khofifah

"Jadi, Kementerian Pertanian telah mengakui dua varietas tersebut menjadi milik Kabupaten Bojonegoro. Sehingga mari kita jaga dan kita syukuri atas berkah kekayaan alam yang begitu luar biasa yang dimiliki oleh Bojonegoro. Ke depan kita akan dorong untuk budidayanya," sambung dia.

Hendra, warga Kecamatan Sekar menyebut bahwa dua durian ini memiliki karakteristik seperti halnya durian pada umumnya. Katanya, yang membedakan pada durian ini adalah isi buahnya punel seperti durian mentega dan rasanya legit.

"Buah durian dari Kebun Mbah Datrap ini beda. Buahnya ukuran tidak terlalu besar, tapi rasanya manis dan daging buahnya tebal," tandasnya.