jatimnow.com - Tim Jibom Gegana Brimob Polda Jatim menemukan seperangkat alat pembuatan bom bondet saat menyisir titik ledakan di gudang pengolahan ikan asin Jalan RE Martadinata Gang XX, Kota Pasuruan, Minggu (19/2/2023).
Setelah menyisir sekitar titik ledakan, Tim Jibom bergerak memeriksa rumah H Husen Zakariya (44), pemilik gudang, yang berjarak 100 meter dari lokasi ledakan bom bondet tersebut.
Namun, upaya penyisiran yang dilakukan Tim Jibom gagal, lantaran rumah Husen terkunci. Penyisiran itu juga melibatkan Tim Inafis Polres Pasuruan Kota.
"Di TKP, tim telah menemukan bungkusan berisi material sisa bahan baku bom bondet. Seperti bahan peledak, bubuk belerang dan arang. Selain itu ada dua ayakan serta alu dan lumpang untuk menumbuk serbuk bahan peledak," jelas Kapolsek Purworejo, Kompol Endy Purwanto.
Merujuk hasil temuan barang bukti tersebut, Endy menduga bahwa ledakan itu berasal dari bom bondet yang diproduksi Husen.
Baca juga:
Ledakan di Sumenep Berasal dari Bondet, Tim Gegana Temukan Bubuk Mesiu
"Untuk dugaan kuat sementara saat itu. Korban sekaligus pemilik gudang ikan asin ini meracik bom ikan atau bondet di gudang tersebut," tegasnya.
Namun Husen dan satu warga lain bernama M Syaiful (42) masih belum sadarkan diri setelah terkena ledakan.
Baca juga:
Dua Korban Ledakan Bom Bondet di Gudang Ikan Asin Belum Sadarkan Diri
Berdasar hasil pemeriksaan medis RSUD Dr R Soedarsono Kota Pasuruan, korban Husen mengalami luka bakar hingga robek pada bagian paha dalam. Sedangkan korban Syaiful luka gores pada kedua kaki dan kedua tangan.
"Kedua korban mengalami luka berat dan dirawat intensif di RSUD R Soedarsono Kota Pasuruan," jelas Endy.