jatimnow.com - Pemilik mobil Mazda CX-3 built up merah menjadi korban pencurian saat belanja di Pakuwon Mall Surabaya. Anehnya, pelaku tak mencuri mobil tersebut, namun hanya mencuri baut yang berada di velg ban.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 20.40 WIB, Kamis (16/3/2023). Pemilik mobil berinisial AW, warga Surabaya barat.
Kepada jatimnow.com, AW menceritakan, bahwa saat itu ia ke Pakuwon Mall bersama istrinya. Ia tiba di mal terbesar di Surabaya barat itu sekitar pukul 17.30 WIB.
Ia kemudian memarkir mobilnya, dan masih aman-aman saja. Seusai belanja, AW dan istrinya lantas pulang. Mereka kemudian masuk ke mobil. Saat itulah, baru berjalan beberapa detik, ban mobil AW yang bagian belakang berbunyi keras.
Ia kemudian turun dan melakukan pengecekan. Betapa kagetnya, ternyata baut yang ada di velg ban belakang mobil tidak ada.
"Saat turun, saya cek. Ban mobil saya sudah mepet sama fender. Terus saya lihat ternyata baut yang ada di velg hilang," terangnya, Jumat (17/3/2023).
AW menyebut, baut velg yang hilang ada sembilan. Yang lima di bagian velg kiri belakang, sementara yang empat ada di bagian velg kiri belakang.
"Yang kiri hilang semua. Yang kanan cuma disisain satu baut. Saya baru beli itu. Lumayan mahal. Per satu baut Rp100 ribu. Kalau 9 kan ya Rp900 ribu mas," sebutnya.
Setelah mengetahui menjadi korban pencurian, AW lantas meminta pertanggungjawaban ke pihak mal. Kemudian ditemui sejumlah sekuriti, dan diajak ke ruangan.
Baca juga:
Pasar Tanjung Jember Tidak Aman, Barang Dagangan Sering Hilang Misterius
Namun oleh sekuriti, diputar-putar dan tidak ada jawaban jelas. Sekuriti hanya mengatakan disuruh menunggu. Itu disampaikan sesaat setelah sekuriti melapor ke atasan.
"Saya hanya dibawa ke ruangan. Semacam posko sekuriti. Saya melapor sebenarnya hanya minta tanggung jawab, tapi tidak ada jawaban pasti. CCTV juga belum dilihatkan," jelasnya.
Karena dianggap ribet, AW lantas turun dan menghubungi keluarganya untuk meminta pertolongan. Tak lama keluarganya datang dan membetulkan baut velg yang hilang.
"Dari pada lama-lama, sudah malam juga. Saya akhirnya minta tolong sama keluarga, terus dibetulin itu. Terus saya pulang," papar AW.
Ditanya apakah selanjutnya akan menempuh jalur hukum, AW mengaku belum berpikir ke sana. Sebab, hingga saat ini, ia masih menunggu konfirmasi dari pihak mal.
Baca juga:
Maling di Pacitan Nekad Beraksi Siang Hari, Bawa Kabur Uang Rp2,75 Juta
"Saya masih menunggu dari pihak mal. Kalau tidak ada kabar ya belum tahu nanti. Yang pasti, sekarang saya masih menunggu konfirmasi dari pihak mal. Karena katanya disuruh menunggu kabar selanjutnya. Katanya mau diselidiki dulu," ujarnya.
Dari kejadian ini, AW berharap agar terungkap siapa pelakunya. Dan nantinya untuk bertanggungjawab.
"Semoga ini tidak terjadi ke orang yang lain ya. Kalau terjadi, terus pengendaranya nggak tau, dipaksa jalan, pasti kerusakannya besar itu. Apalagi wanita ya, kalau tidak ngerti mobil risikonya besar sekali itu. Bisa celaka," pungkas dia.