jatimnow.com - Pria asal Trenggalek berinisial CY (23), yang menceburkan diri ke Perairan Selat Bali ternyata seorang pesilat.
Hal itu disampaikan Ketua Bidang Humas PSHT Banyuwangi, Ali Nurfatoni. Katanya, korban merupakan anggota PSHT cabang Trenggalek.
"Cahyo (CY) itu anggota PSHT Trenggalek," tegas Toni-sapaan Ali Nurfatoni, Jumat (24/3/2023).
Toni meminta agar semua anggota PSHT di Banyuwangi mendoakan korban segera ditemukan. Mengingat korban merupakan temen seperjuangan.
"Kami terus mendoakan agar korban bisa ditemukan. Terlebih juga bagi tim gabungan yang telah bekerja keras mencari yang bersangkutan di laut," ungkapnya.
Baca juga:
Kementrian PU Bangun Pengelolaan Sampah Kapasitas 500 Ton/Hari di Banyuwangi
Mewakili PSHT Banyuwangi, Toni mengungkap pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan keluarga korban.
"Bahkan, keluarganya sudah berada di Banyuwangi," ujarnya.
Hingga hari keempat, upaya pencarian terhadap CY masih belum membuahkan hasil. Pencarian pesilat asal Dusun Nanggungan, Desa Desa Kertosono, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek itu akan dilanjutkan pada Sabtu (25/3/2023).
Baca juga:
Banyuwangi Intensif Antisipasi Penyebaran PMK, Temukan 5 Kasus di Januari 2025
Pesilat itu diduga menceburkan diri ke Selat Bali saat menumpangi kapal penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, Selasa (21/3/2023). Ia menaiki KMP Perkasa 5 jurusan Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan ASDP Ketapang.