jatimnow.com - Operasi pencarian CY (23), pria asal Kabupaten Trenggalek yang menceburkan diri ke perairan Selat Bali resmi dihentikan. Penghentian pencarian oleh Tim SAR gabungan diputuskan setelah tujuh hari tak membuahkan hasil.
Koorpos Basarnas Banyuwangi Wahyu Setiyabudi mengatakan, hingga hari ketujuh operasi pencarian oleh Tim SAR gabungan, korban tak kunjung diketemukan. Dan pada Senin (27/3/2023) sore, pihaknya memutuskan mengentikan proses pencarian korban.
"Tidak ada tanda-tanda diketemukan korban. Pada Senin sore, tepatnya pukul 17.00 WIB operasi pencarian resmi dihentikan," ujarnya dalam keterangan resmi.
Wahyu menyatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban. Serta melakukan koordinasi dengan berbagai pihak sebelum mengusulkan penghentian operasi pencarian.
"Kita sudah berkoordinasi dengan keluarga korban serta potensi SAR yang terlibat. Maka Operasi SAR diusulkan untuk dihentikan. Semua unsur SAR kembali ke kesatuan masing-masing," jelasnya.
Baca juga:
5 Fakta Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Ditemukan Tewas, Diduga Diperkosa
Kendati dihentikan, masih kata Wahyu, tak menutup kemungkinan operasi SAR akan dibuka kembali. Jika muncul tanda-tanda keberadaan korban.
"Apabila diketemukan adanya tanda-tanda korban maka operasi SAR akan dibuka kembali," katanya.
Baca juga:
ASMOPSS ke-14 Digelar di Banyuwangi, Diikuti 136 Peserta
CY (23), pemuda asal Dusun Nanggungan, Desa Desa Kertosono, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, nekat menceburkan diri ke perairan Selat Bali saat menumpangi kapal penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (21/03/2023) sekitar pukul 15.30 WIB. Ia menaiki KMP Perkasa 5 jurusan Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi.
URL : https://jatimnow.com/baca-57344-pencarian-pria-trenggalek-ceburkan-diri-ke-selat-bali-dihentikan