Pixel Codejatimnow.com

Heboh Video Pendukung Bacakades Bawa Sajam Nyaris Bentrok di Bangkalan

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Fathor Rahman
Tangkapan layar.
Tangkapan layar.

jatimnow.com - Beredar video kericuhan saat proses penetapan bakal calon kepala desa (Bacakades) di Bangkalan. Massa yang membawa senjata tajam (Sajam) nyaris bentrok.

Informasi yang dihimpun, massa menilai Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) Desa Kanegarah Kecamatan Konang tidak netral. Pasalnya, tak meloloskan dua calon yang sudah lolos verifikasi.

Akibatnya, dua kubu saling bersitegang dan mendatangi kantor Sekretariat P2KD dengan membawa sejumlah senjata tajam. Massa menuntut dua calon tersebut ditetapkan sebagai Bacakades.

Dari rekaman video amatir yang beredar, P2KD menetapkan dua Bacakades. Satu diantaranya merupakan incumbent. Sedangkan satu calon lagi merupakan istri dari incumbet tersebut.

Hal itu membuat pendukung lawan merasa dicurangi dan mendatangi tempat itu.

Baca juga:
Pria Bersenpi dan Sajam saat ke TPS Bangkalan, Polisi: Motifnya Jaga Diri

"Ngibeh beddil ruah e dhelem pak (bawa senpi itu yang di dalam pak)," ucap salah satu pendukung Bacakades dalam video.

Menanggapi hal tersebut, Plt Bupati Bangkalan, Mohni mengatakan pihaknya sudah berkirim surat ke P2KD Kanegarah sejak dua hari yang lalu. Namun, pihak panitia tidak mau menerima surat tersebut.

Baca juga:
Usai Jalani Pemeriksaan, Polisi Pulangkan Salah Satu Pria Pembawa Senpi di TPS Bangkalan

"Kami sudah kirimkan surat hasil verifikasi yang dilakukan oleh Tim Fasilitasi Pemilihan Kepala Desa (TFPKD) terkait dua calon Bacakades itu. Namun tidak diterima oleh P2KD," tuturnya, Rabu (29/3/2023).

Ia mengatakan, pihaknya akan segera melakukan rapat kembali terkait hal tersebut. Ia berharap, seluruh pendukung Bacakades tidak melakukan tindakan yang membuat pelaksanaan Pilkades tidak kondusif.