jatimnow.com - Jalan Diponegoro, Surabaya memiliki jalur yang hampir semuanya lurus. Jalan ini, merupakan penghubung antara Jalan Wonokromo menuju Jalan Pasar Kembang-Jalan Banyu Urip atau sebaliknya. Di jalan ini, terdapat 6 perempatan (simpang empat).
Dari 6 simpang empat itu, simpang empat Jalan Diponegoro - Dr Soetomo merupakan simpang empat paling besar. Simpang empat ini, juga dikenal sebagai simpang empat paling 'usil' disana. Sebab di simpang empat Jalan Diponegoro - Dr Soetomo ini sering terjadi kecelakaan.
Mengapa disebut usil? Dari data yang diterima jatimnow.com, meski sering terjadi kecelakaan disana, namun orang yang terlibat kecelakaan rata-rata luka berat atau ringan.
"Sepanjang 2017 dan 2018 saat ini, tidak ada korban meninggal dunia akibat kecelakaan di simpang empat itu," sebut Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Antara, Kamis (16/8/2018).
Secara detail, Antara membeberkan jika tahun 2017 lalu ada 10 kecelakaan (laka) yang ditangani timnya di simpang empat ini. Dari 10 laka itu, 1 korban luka berat dan 13 korban hanya luka ringan. Dan di tahun ini (2018), terdapat 2 laka yang ditangani disana dengan luka berat 1 korban dan luka ringan 2 korban.
Baca juga:
Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya, 25 Orang Ditangkap
"Jumlah laka disana bisa jadi lebih. Karena belum tentu semua laporan masuk ke kami. Karena rata-rata laka di sana, malam hari," beber Antara.
Rata-rata kecelakaan di simpang empat ini, lanjut Antara, disebabkan human error yang seringkali lengah saat berkendara di malam hari pada saat kondisi lalu lintas mulai sepi. Rata-rata yang terlibat kecelakaan, menerobos lampu merah.
"Untuk itu, secara berkala kami koordinasi dengan dinas pertamanan untuk pemangkasan pohon-pohon agar traffict light jelas terlihat. Bahkan kawan-kawan Dinas Perhubungan sudah memasang speed trap," ungkap Antara.
Baca juga:
Menteri ATR/BPN - PWNU Jatim Teken Kerja Sama Sertifikat Tanah Wakaf
Kendati begitu, kecelakaan masih saja terjadi disana. Untuk itu Antara mengimbau agar pengendara selalu mematuhi lampu merah meski malam hari. Sebab meski malam, rambu rambu lalu lintas tetap berlaku. "Tetap jaga keselamatan di jalan dengan selalu waspada," pungkasnya.
Reporter : Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes
URL : https://jatimnow.com/baca-5753-ini-dia-simpang-empat-paling-usil-di-surabaya