Pixel Code jatimnow.com

Mobil Minibus Nopol Surabaya Terperosok dan Hanyut di Sungai Tuban

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Misbahul Munir
Tangkap layar video amatir warga pada saat mobil hanyut di Sungai Kalikening (Foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)
Tangkap layar video amatir warga pada saat mobil hanyut di Sungai Kalikening (Foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)

jatimnow.com - Sebuah minibus terperosok dan hanyut di Kali Kening, tepatnya di Dusun Banaran Desa Sidotentrem Kecamatan Bangilan Kabupaten Tuban pada Minggu (2/4/2023) malam.

Informasi yang dihimpun minibus dengan nomor polisi L 1091 ZC tersebut ditumpangi oleh dua orang. Pada saat kejadian kondisi cuaca tengah hujan grimis. Warga di sekitar lokasi yang mengetahui hal tersebut tidak dapat berbuat banyak karena sungai sedang meluap.

Sementara belum diketahui secara pasti penyebab mobil tersebut terperosok dan hanyut di sungai. Saat ini petugas dari BPBD Tuban bersama tim SAR gabungan tengah berada di lokasi untuk melakukan upaya pencarian.

Kalaksa BPBD Tuban Sudarmadji membenarkan peristiwa tersebut. Peristiwa nahas tersebut terjadi sekira pukul 18.00 WIB atau pada saat warga tengah berbuka puasa.

"Sebagaimana informasi yang beredar benar bahwa selepas magrib atau pada saat masyarakat sedang melaksanakan buka puasa bersama, ada mobil yang terpelosok ke anak Kali Kening menurut informasi warga mobil tersebut dikendarai oleh dua orang yang ada di dalamnya," ungkap Sudarmadji.

Baca juga:
Kronologi Mobil Tercebur Sungai di Tuban, Dipicu Banjir dan Kondisi Jalan

Menurutnya saat ini ada 8 orang dari BPBD Tuban dibantu oleh sejumlah petugas tim SAR gabungan sudah berada dilokasi untuk melakukan upaya pencarian.

"Ada 8 orang dari BPBD Tuban dibantu potensi sar dan juga teman-teman dari PMI Tuban sudah berada di lokasi dan sedang melakukan pencarian," tambahnya.

Baca juga:
Penumpang Mobil Tercebur Sungai di Tuban Ditemukan Tak Bernyawa

"Sementara informasi demikian yang dapat kami sampaikan. Kami lakukan rilis lanjutan mengenai proses pencarian dan pertolongan," pungkasnya.