Pixel Codejatimnow.com

Bocah Jombang Tenggelam di Dam, Ditemukan Radius 7 KM

Editor : Rochman Arief  Reporter : Elok Aprianto
Evakuasi mayat korban dari tumpukan sampah di Sungai Gude oleh Tim SAR Surabaya. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)
Evakuasi mayat korban dari tumpukan sampah di Sungai Gude oleh Tim SAR Surabaya. (foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)

jatimnow.com - Lokasi penemuan jasad bocah tenggelam berinisial FMB (6) cukup mengejutkan. Sebab pelajar TK B yang tenggelam di Dam Ndayu, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, pada Sabtu (1/4/2023) berjarak sekitar 7 kilometer dari lokasi kejadian.

Komandan Tim SAR Basarnas Surabaya, I Dewa Nyoman Arya mengatakan bahwa penemuan korban di dam Sungai Gude. Penemuan ini setelah melakukan pencarian selama tiga hari hingga ke Dusun Ndayu, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang.

"Kita telah lakukan penyisiran, mulai dari titik kejadian musibah (TKM), sampai dengan radius 7 kilometer. Padahal rencana operasi kita, dilakukan hingga radius 10 sampai 11 kilo hingga Tembelang," ungkapnya, Senin (3/4/2023).

Namun, sambung Arya, pada radius 7 kilometer, di aliran Sungai Gude Ploso, salah satu anggota Tim SAR Surabaya menemukan mayat yang diduga korban.

Baca juga:
Bocah 9 Tahun Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Telaga

"Saat ditemukan posisi korban berada di rumpunan ranting-ranting daun, sampah-sampah di bawah jembatan rumah warga," jelasnya.

Ia mengaku korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal. Namun jasad korban masih utuh. Beserta baju dan celana yang dikenakan saat kejadian, juga masih lengkap.

Baca juga:
Balita Madiun Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Bengawan Solo

Usai proses pencarian dan pertolongan yang dilakukan selama tiga hari, mayat korban langsung dibawa ke RSUD Jombang untuk dilakukan identifikasi pihak keluarga.

"Tim SAR sudah menyerahkan (korban) pada pihak keluarga. Setelah dilakukan pengecekan dari ciri-ciri memang jasad tersebut adalah korban yang selama ini kita cari," pungkasnya.