jatimnow.com - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di beberapa desa di Bangkalan diundur, menyusul munculnya sejumlah polemik dalam prosesnya.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bangkalan, Rudiyanto membenarkan hal tersebut. Ia menyebut, semula pilkades direncanakan akan digelar pada 3 Mei 2023.
"Rencana awal 3 Mei. Namun mundur di tanggal 10 Mei, mundurnya seminggu," ujar Rudiyanto, Selasa (4/4/2023).
Dia mengatakan, penyebab mundurnya pelaksanaan pilkades disebabkan kurangnya personel keamanan yang akan disiagakan. Sebab, waktu pelaksanaan yang berdekatan dengan Hari Raya Idul Fitri membuat ketersediaan personel belum maksimal.
Baca juga:
Pria Bersenpi dan Sajam saat ke TPS Bangkalan, Polisi: Motifnya Jaga Diri
"Tanggal awal itu kan dekat sama lebaran, jadi personel keamanannya juga masih terbagi," ungkap Rudiyanto.
Dia menyabut bahwa pihaknya terus melakukan upaya agar pelaksanaan pilkades secara kondusif. Salah satunya dengan menyiapkan personel yang cukup untuk keamanan saat pilkades berlangsung.
Baca juga:
Usai Jalani Pemeriksaan, Polisi Pulangkan Salah Satu Pria Pembawa Senpi di TPS Bangkalan
Diketahui, saat ini terdapat beberapa desa yang mengalami konflik pilkades, di antaranya Desa Morombuh, Ja'ah, Bator, Larangan Timur dan Kanegarah.
URL : https://jatimnow.com/baca-57624-pilkades-di-bangkalan-diundur