Pixel Codejatimnow.com

5000 Lebih Bus Siap Dioperasikan, Jatim Disebut Aman Hadapi Mudik Lebaran 2023

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad Rama Indra S.P
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Hendro Sugiatno saat sidak di Terminal Bungurasih (Foto: Rama Indra/jatimnow.com)
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Hendro Sugiatno saat sidak di Terminal Bungurasih (Foto: Rama Indra/jatimnow.com)

jatimnow.com - 5.000 lebih armada jalur darat atau bus disiapkan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menghadapi mudik lebaran 2023.

Bahkan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI menyebut bahwa Jawa Timur menjadi salah satu provinsi yang aman, saat menghadapi musim mudik lebaran 2023.

"5.000 lebih bus yang sudah lolos ramcek, serta sudah siap dioperasikan. Ini tentunya sudah kita pastikan aman, sebagai kendaraan perjalanan mudik," ujar Dirjend Perhubungan Darat (Hubdat) Kemenhub RI, Hendro Sugiatno kepada jatimnow.com setelah melakukan peninjauan di Terminal Purabaya (Bungurasih) Surabaya, Sabtu (8/4/2023).

Menurut Hendro, arus mudik di Jawa Timur diprediksi akan terjadi pada 17 April 2023.

"Sampai hari ini belum ada lonjakan aktivitas pemudik yang signifikan. Kita prediksi lonjakan pemudik akan naik signifikan pada H-3 lebaran, atau besok tanggal 17 April 2023," jelas Hendro.

Baca juga:
Puncak Arus Mudik Jatim Diprediksi Mulai Sore Ini

"Untuk kesiapannya, dari ramcek bus yang akan beroperasi di Provinsi Jawa Timur ketika mudik nanti ada sekitar 5.100 unit bus," tambahnya.

Sedangkan untuk tarif bus ekonomi pada mudik tahun ini dipastikan tidak ada kenaikan atau normal.

Baca juga:
Tiket Kereta Arus Balik Idul Fitri 2024 Bisa Dipesan Mulai Hari Ini, Buruan Yuk!

"Kalaupun nanti ada kenaikan harga tarif bus non-ekonomi, dipastikan tidak lebih dari di atas 5 sampai 10 persen kenaikannya," paparnya.

Sebelum melakukan pengecekan di Terminal Bungurasih, Hendro dan rombongan telah mengecek kesiapan mudik lebaran 2023 di Banyuwangi, Probolinggo dan Malang.