Pixel Code jatimnow.com

Penumpang KA dari Jakarta dan Bandung Serbu Surabaya, Ada Apa?

Editor : Rochman Arief   Reporter : Zain Ahmad
Sejumlah penumpang kereta api saat memadati Stasiun Surabaya Gubeng. (foto: KAI Daop 8 for jatimnow.com)
Sejumlah penumpang kereta api saat memadati Stasiun Surabaya Gubeng. (foto: KAI Daop 8 for jatimnow.com)

jatimnow.com - Hari ke 14 Angkutan Lebaran 2023 menggunakan kereta api terpantau  terus meningkat. Hingga Kamis (27/4/2023), volume penumpang di Daerah Operasi 8 mencapai 41.833 penumpang.

Menurut Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8, Luqman Arif jumlah itu terdiri atas 24.554 penumpang yang datang, sedangkan yang berangkat berjumlah 17.279 penumpang.

"Mayoritas penumpang yang datang dari Jakarta dan Bandung. KA dari jakarta KA Airlangga dan Kertajaya, sedangkan dari bandung naik KA Turangga, Argo wilis. Ada juga dari Yogyakarta dengan KA Sancaka, sedangkan dari Ketapang Banyuwangi KA Probowangi dan Sri Tanjung," katanya, dalam keterangan resmi.

Pria asal Sidoarjo itu menambahkan bahwa masa arus balik yang terhitung mulai 24-27 April atau H+1 hingga H+4, jumlah penumpang yang berangkat di Daop 8 sebanyak 76.375 penumpang.

Angka itu terdiri atas 20.719.penumpang dari Surabaya Gubeng, 20.684 dari Stasiun Surabaya Pasarturi dan dari Stasiun Malang 12.142 penumpang.

Sementara hingga periode yang sama, penumpang turun mencapai 103.539 penumpang. Adapun rinciannya 35.187 penumpang di Stasiun Gubeng, 28.636 penumpang di Stasiun Surabaya Pasarturi dan 17.338 penumpang di Stasiun Malang.

Di luar tiga stasiun besar itu, KAI Daop 8 juga melayani kereta jarak jauh seperti di Stasiun Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, Lamongan dan Stasiun Wlingi di Kabupaten Blitar.

Baca juga:
Parade Lokomotif Livery Varian Terbanyak di Stasiun Larangan Sidoarjo Masuk Muri

"Selama masa arus balik di Daop 8 tidak ada kenaikan yang signifikan terkait jumlah penumpang yang berangkat. Rata-rata penumpang berkisar 18.000 sampai 20.00 per hari. Berbeda dengan pada masa arus mudik, jumlah tertinggi terjadi pada periode 19-20 April, yang mencatat lebih dari 26 ribu penumpang berangkat pada H-3 dan H-2," Luqman menjelaskan.

Sejauh ini, lanjut Luqman, kereta api menjadi angkutan darat paling banyak dipilih pemudik, lantaran memiliki beberapa keunggulan. Sebut saja ketepatan waktu, lokasi stasiun yang strategis, kenyamanan di stasiun maupun di dalam kereta,

Luqman menjelaskan bahwa transportasi kereta api masih menjadi favorit masyakarat,  selama mudik dan balik dengan berbagai keunggulan.

Baca juga:
KAI Pastikan Jalur Kereta di Malang Aman usai Diguncang Gempa

Di antaranya ketepatan waktu, lokasi stasiun yang strategis, kenyamanan di stasiun maupun diatas KA, dan keunggulan lain.

Bahkan masyarakat bisa memilih sendiri perjalanan yang diinginkan, sesuai aplikasi KAI Access ataupun mitra resmi lainnya.

"Jika tanggal favorit yang diinginkan tidak ada, bisa menggunakan fitur connecting train yang terdapat pada aplikasi KAI Access, atau memilih tanggal alternatif lain," pungkas Luqman.