Pixel Codejatimnow.com

Tertipu Lowongan Kerja Palsu, Pemuda di Surabaya Kehilangan Motor hingga HP

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad
Terduga pelaku saat terekam CCTV usai menipu korban (Foto: Tangkapan layar)
Terduga pelaku saat terekam CCTV usai menipu korban (Foto: Tangkapan layar)

jatimnow.com - Pemuda di Surabaya menjadi korban penipuan setelah tergiur lowongan kerja (loker) abal-abal alias palsu yang disebar pelaku di media sosial (medsos) Facebook.

Akibatnya, motor Honda Supra Fit bernopol L 5290 C, handphone dan sejumlah berkas berharga milik korban raib.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (30/4/2023) di kawasan Jalan Gading, Tambaksari, Surabaya. Korban diketahui bernama RFP (20), warga Rusun Dukuh Menanggal XII, Gayungan, Surabaya.

Setiyo Budi Santoso, ayah korban menjelaskan, anaknya itu menjadi korban gendam bermula saat berselancar di Facebook mencari pekerjaan. Ia kemudian menemukan akun Rio Gustaf yang menawarkan pekerjaan sebagai office boy (OB) di sebuah kantor dengan gaji Rp4 sampai 5 juta.

Melihat itu, korban lantas tergiur. Kemudian menghubungi nomor yang tertera dalam informasi lowongan tersebut, lalu korban dan pelaku janjian bertemu di daerah Gayungan, untuk membicarakan soal pekerjaan tersebut.

"Saat pertama kali bertemu, anak saya pakai motor yang lain. Lalu saat diajak ke tempat kerja di daerah Jalan Gading, anak saya tukar motor ke rusun pakai Supra," terang Setiyo Budi kepada wartawan, Rabu (3/5/2023).

Setibanya di daerah Gading, rupanya korban dibawa ke jalanan sepi oleh pelaku. Dalam ingatan anaknya, pelaku sempat meminjam motor lawas itu untuk bertemu koleganya supaya korban dapat diterima kerjanya.

Setelah motor diberikan, korban masih menunggu di lokasi seorang diri hingga akhirnya tersadar dirinya telah ditipu. Dengan ingatan yang masih ling-lung, korban akhirnya meminta tolong pada driver ojek online untuk diantar ke mapolsek terdekat.

"Anak saya kan gak bawa apa-apa, minta bantuan ojol untuk diantar ke polsek. Lalu di polsek dikasih catatan daftar yang harus dibawa untuk membuat laporan. Lalu diantar ke rusun sini," jelas dia.

Baca juga:
Kejari Tulungagung Kembalikan Pikap dan Motor Korban Penipuan

Parahnya lagi, pelaku tidak cukup menipu dan mencuri harta benda milik korban. Pelaku juga masih sempat melancarkan penipuan lanjutan kepada keluarganya.

Sehari pasca insiden tersebut, pada Senin (1/5/2023), pelaku sempat menelepon nomor ibu korban yang diduga diperoleh dari ponsel korban, untuk meminta tebusan pengembalian motor sebesar Rp500 ribu.

Pelaku lantas meminta uang itu di transfer melalui rekening, dan sempat mengirim dua nomor rekening CMB Niaga atas nama M Adi Junari dan BCA atas nama Moh Ikbal. Pelaku menjanjikan motor korban akan dikembalikan bila sudah transfer sesuai nominal yang diminta pelaku.

"Iya, pelaku sempat menghubungi nomor istri saya, melalui HP milik anak saya yang dicuri. Lalu minta ditransfer. Kemudian, nanti motor diparkir di Royal Plaza. Tapi menurut kita enggak mungkin," ungkap Setiyo Budi.

Baca juga:
Penipu Jual Beli Tanah di Kota Malang, Rugikan Korban Ratusan Juta Rupiah

Menurutnya, kasus yang menimpa anaknya ini telah dilaporkan ke Polsek Tambaksari dengan menyertakan sejumlah barang bukti.

"Harapan saya ya semoga pelakunya bisa segera ditangkap, dan motor serta barang-barang milik anak saya kembali," tandas Setiyo Budi.

Terpisah, Kapolsek Tambaksari, Kompol Ari Bayu Aji membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini, pihaknya telah menerjunkan Tim Unit Reskrim untuk melakukan penyelidikan.

"Masih kami dalami. Mudah-mudahan bisa segera terungkap," tandasnya.