Pixel Codejatimnow.com

Mengintip Pelayanan Direct Service Baru TCS Tujuan India di Terminal Teluk Lamong

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Ni'am Kurniawan
Aktivitas di Terminal Teluk Lamong (Foto: TTL for jatimnow.com)
Aktivitas di Terminal Teluk Lamong (Foto: TTL for jatimnow.com)

jatimnow.com - Terminal Teluk Lamong (TTL), anak perusahaan PT Pelindo Terminal Petikemas menyambut kapal GREEN HOPE yang diageni perusahaan MAP Trans Logistics dan Arungi Khatulistiwa Nusantara (AKN) dari Principal VASI Shipping line sandar di dermaga international.

Service baru bernama Thailand Chittagong Service (TCS) ini dari Laemchabang ke Surabaya akan lanjut menempuh rute Surabaya-Jakarta-Port Klang-Chittagong-Yangoon-Katupalli.

Menyambut service baru tersebut, Direktur Utama TTL, David P. Sirait didampingi senior management TTL dan perwakilan holding, Capt. Fandi serta perwakilan pelayaran AKN dan MAP Trans Logistik, Dhany Novianto sebagai CEO menyerahkan cinderamata kepada kapten kapal Green Hope.

Kapal Perdana Green Hope, asal Panama dengan panjang 172 meter dengan Gross Tonage 17.892 ton memerlukan kedalaman air 8,6 m sangat tepat sandar di dermaga Terminal Teluk Lamong yang memiliki kedalaman hingga 14 m. Service ini rencananya akan melakukan bongkar muat di TTL setiap 2 minggu sekali.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada VASI Shipping yang sudah mempercayakan service baru ini untuk sandar di TTL. Kami akan berupaya untuk terus memberikan layanan yang prima kepada semua pelanggan," ujar Direktur Utama PT Terminal Teluk Lamong, David P Sirait dalam keterangan resminya, Selasa (16/5/2023).

Baca juga:
Inisiatif Green Port Terminal Teluk Lamong Mendapat Pengakuan Internasional

Sementara CEO AKN dan MAP Translogistik, Dhany Novianto mengungkapkan akan terus mendorong adanya rute-rute baru untuk sandar di TTL yang diharapkan menjadi peluang bagi importir dan ekportir melakukan ekspansi pasar langsung dari dan ke negara-negara tujuan.

"Dengan layanan baru ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi langsung terhadap ekosistem di Surabaya dan kota-kota terdekatnya. Ini akan memudahkan para pengusaha dan pelanggan kami di Surabaya untuk mengirimkan barang ke Malaysia dan India dengan lebih mudah dan cepat," jelas dia.

Baca juga:
Implementasi Green Port TTL Raih Penghargaan pada Anugerah BUMN 2024

Layanan baru ini akan memberikan dampak positif pada perekonomian Surabaya dan membuka peluang baru untuk pertumbuhan bisnis di wilayah Jawa Timur.

"Terima kasih atas dukungan semua pihak dan kami berharap dapat melayani dengan baik dalam pengiriman barang selanjutnya," tandasnya.