jatimnow.com - Belasan ribu siswa sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Ponorogo memecahkan rekor MURI, Rabu (14/6/2023) pagi.
Mereka meraih rekor kategori peserta terbanyak pagelaran gerak dan lagu Anak PAUD Ceria Merah Putih Aku Bangga Jadi Anak Ponorogo.
17.981 anak PAUD di Kota Reog memadati Alun-alun Ponorogo. Mereka kompak mengenakan baju nuansa merah putih. Tidak lupa hiasan kepala dengan nuansa yang sama.
Istri Bupati Ponorogo Susilowati Sugiri Sancoko hadir sebagai Bunda PAUD Ponorogo mendampingi suami dan bergabung senam massal.
Kang Giri, sapaan Sugiri, mengatakan bahwa anak PAUD adalah usia emas. Sehingga Pemkab Ponorogo memberikan yang terbaik untuk anak-anak, salah satunya dengan semangat memecahkan rekor yang melibatkan siswa.
Meski begitu, Kang Giri menyebut tidak mudah mendatangkan ribuan siswa dari 21 kecamatan di Kabupaten Ponorogo.
Baca juga:
Video: SD Muhammadiyah 4 Surabaya Catat Rekor Muri Sedekah 79.000 Botol Plastik
“Kesulitan pasti ada. Tapi berkat kerja keras kepala Dinas Pendidikan, Himpaudi, IGTKI dan PGRI semua bisa berjalan dengan baik. Semua wali murid saya juga terima kasih,” kata Kang Giri.
Gea, salah satu peserta pemecahan rekor MURI, mengaku bangga telah terlibat sebagai peserta. Meski kepanasan sejak pagi, ia senang dan terharu.
“Panas-panas, tapi menyenangkan sih. Ketemu teman-teman yang lainnya,” bebernya.
Perwakilan MURI, Sri Widawati mengatakan bersyukur bisa kembali hadir di Ponorogo. Ini bukan merupakan pemecahan rekor MURI yang pertama di Bumi Reog.
Baca juga:
SD Muhammadiyah 4 Surabaya Catat Rekor Muri Sedekah 79.000 Botol Plastik
“Senam massal ini merupakan agenda tahunan dan selalu ditandai pencatatan rekor muri. Kali ini lebih banyak lagi sebesar 17.892 peserta. Rekor kali ini dengan nomor 11.016,” jelasnya.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Ponorogo, Nurhadi Hanuri menjelaskan, agenda pemecahan rekor melibatkan siswa PAUD menghadirkan harapan positif.
“Dimana dengan adanya ini seluruh PAUD di Ponorogo menerapkan masa transisi PAUD ke SD menyenangkan. Bisa memfasilitasi anak menjadi kreatif, kritis dan inovatif. PAUD adalah masa-masa bermain,” pungkasnya.