jatimnow.com - Anggota Komisi B DPRD Surabaya Alfian Limardi mengusulkan agar generasi milenial turut dilibatkan upaya pengembangan industri kreatif di kawasan eks lokalisasi Dolly, Surabaya.
"Saya mengapresiasi ide Cak Wali, eks lokalisasi Dolly akan dibangun industri kreatif," ucap Alfian, Kamis (13/7/2023).
Keterlibatan milenial kali ini ia maksud sebagai referensi agar mereka bisa diajari bagaimana mengembangkan industri kreatif. Seperti halnya membuat baju, pengembangan fashion, hingga konten kreator.
"Setahu saya di situ sudah ada home industry sandal hotel, sepatu dan batik," imbuh anggota Fraksi PSI itu.
Ditambah, referensi kreatif milenial dalam perkembangan industri kreatif nampak lebih melek secara teknologi, sehingga selalu up to date.
Baca juga:
DPRD Ingin Pengembangan RS Surabaya Selatan Dipercepat
"Kalau tidak mengikuti perkembangan, produknya tidak laku karena tidak sesuai permintaan masyarakat," tandasnya.
Selain itu, dari tangan milenial, Surabaya juga bisa mempromosikan produk-produk yang sudah berjalan di kawasan tersebut. Mereka juga bisa memberikan pemikiran bagaimana untuk memajukan industri kreatif.
Baca juga:
DPRD Surabaya dan Hiperhu Sepakati SOP Baru Hiburan Malam
Diketahui, pemerintah pusat telah membuat rencana pengembangan area kreatif di kawasan Dolly. Rencana itu berdasarkan pada perubahan nyata dari kawasan seks menjadi area pemberdayaan UMKM.
Dari rencana itu, pemerintah mewacanakan akan memberi anggaran sebesar Rp9,5 miliar. (ADV)