Pixel Codejatimnow.com

Diskusi di FISIP Unair, Sadad: Kampus Tempat Terbaik Jaring Calon Pemimpin

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Ni'am Kurniawan
Anwar Sadad di tengah diskusi "Parlemen Menjawab" di FISIP Universitas Airlangga. (Fad for jatimnow.com)
Anwar Sadad di tengah diskusi "Parlemen Menjawab" di FISIP Universitas Airlangga. (Fad for jatimnow.com)

jatimnow.com - Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad kembali sambang kampus. Kali ini, Sadad menjadi pembicara diskusi "Parlemen Menjawab" yang diadakan di FISIP Universitas Airlangga.

Ratusan mahasiswa nampak antusias mengikuti jalannya diskusi yang dipandu oleh Arif Pribadi dari RRI. Ketika ditanya oleh pemandu acara terkait putusan MK yang memperbolehkan kampus sebagai tempat kampanye, Sadad tak bisa menyembunyikan kegembiraannya.

"Itu adalah putusan yang tepat," kata Sadad, Senin (28/8/2023).

Dia mengatakan kampus adalah tempat lahirnya gagasan besar. Sedangkan negara ini harus dibangun dengan gagasan yang revolusioner.

Menurut dia, jika parpol berjarak dengan masyarakat akademis kampus, maka politik akan kekurangan asupan nutrisi pemikiran. Padahal negara ini dibangun oleh pemikir-pemikir besar. Maka, tugas partai lah yang menyiapkan rekrutmen.

Baca juga:
Di Hadapan Mahasiswa Unesa, Sadad: Anak Muda Harus Ambil Peran Kembali, Tawarkan Konsep Bernegara

"Di mana tempat yang lebih baik dari kampus untuk menemukan talenta terbaik calon pemimpin bangsa? Gak ada. Adanya ya di kampus," lanjut Ketua DPD Gerindra Jatim itu.

Di lokasi, nampak Sadad juga memuji daya kritis mahasiswa Unair dalam diskusi yang digelar pelataran kampus FISIP tersebut.

Baca juga:
Anwar Sadad Diwisuda, Resmi Sandang Doktor Politik Islam dan Kenangannya di UINSA Surabaya

Menurut dia, sumber-sumber pengetahuan di era sekarang lebih mudah didapatkan. Hal ini seharusnya dijawab dengan memperkaya literasi di kalangan mahasiswa.

Acara yang dikemas menarik itu, dimeriahkan dengan grup musik Club 21 dan penyair mahasiswa Sandhy Triatmaja. Selain Anwar Sadad, tampil pula Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony, dan dosen FISIP Unair Fahrul Muzaqqi.