Pixel Codejatimnow.com

Gresik Mengaji FC, Wadah Pehobi Sepak Bola yang Berhijrah

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Sahlul Fahmi
Suasana tausiyah di jeda pertandingan saat Gresik Mengaji FC menggelar sepak bola (Foto: Sahlul fahmi/jatimnow.com)
Suasana tausiyah di jeda pertandingan saat Gresik Mengaji FC menggelar sepak bola (Foto: Sahlul fahmi/jatimnow.com)

jatimnow.com - Gresik adalah salah satu kota yang banyak memiliki penggemar sepak bola. Tak heran jika di Kota Gresik banyak tumbuh klub-klub sepak bola yang didirikan oleh para hobis olahraga paling popular itu.

Dari sekian banyak klub sepak bola yang tumbuh di Gresik, ada satu klub sepak bola yang memadukan antara sepak bola dan mengaji, yakni Gresik Mengaji FC.

Dari keterangan pengurus Gresik Mengaji FC, Alfil Rofik, klub ini lahir pada tahun 2019. Para anggotanya mayoritas anak-anak muda di Kabupaten Gresik yang memiliki semangat berhijrah dan gemar bermain sepak bola dan futsal.

“Gresik Mengaji FC menjadi wadah, fasilitas dan media ukhuwah bagi sesama ikhwan dalam menyalurkan hobi dan menjaga kebugaran fisik serta menjadi media dakwah bagi anak-anak muda dalam berhijrah serta untuk menciptakan pemuda muslim yang berkarakter,” kata Alfil Rofik, Rabu (6/9/2023).

Alfil mengungkapkan, selama ini komunitas Gresik Mengaji FC belum memiliki tempat permanen sehingga jika jadwal pengajian untuk sementara waktu digelar dari masjid satu ke masjid lain.

“Pada awal berdiri jumlah anggotanya belum sebanyak sekarang, saat itu kami lebih sering bermain futsal ketimbang sepak bola di lapangan luas,” ucapnya.

Meski menggelar agenda futsal dan sepak bola, namun nuansa religi tetap terasa dalam setiap agenda pertandingan yang digelar Gresik Mengaji FC. Di beberapa momen pertandingan terkadang disisipi tausiyah dari seorang ustadz di lapangan.

Baca juga:
Final Liga Ramadan, Tuan Rumah Rebut Gelar Juara

“Kalau untuk agenda futsal seminggu sekali. Dan sebelum pertandingan selalu di ingatkan adab adab seorang muslim dalam berolahraga ” jelas Alfil.

Seiring berjalannya waktu, jumlah komunitas Gresik Mengaji FC kian banyak sehingga memungkinkan menggelar agenda sepak bola di lapangan luas sebanyak 2 kali sebulan.

“Sekarang komunitas kami mencapai seratusan orang. Dengan jumlah itu kini dirasa perlu menggelar agenda sepak bola di lapangan luas supaya atmosfer pertandingannya lebih seru,” imbuhnya.

Baca juga:
Otak-atik Peluang Persik Kediri Lolos Championship Series Usai Kalah dari PSIS

Sebagai informasi tambahan, beberapa waktu lalu Gresik Mengaji FC bahkan mendapat kehormatan dengan kehadiran ustadz Nabil Bahmid di lapangan luar Stadion Gelora Joko Samudro Gresik.

Dalam kesempatan itu ustadz Nabil membaur bersama para anggota Gresik Mengaji FC bermain sepak bola. Dan ketika jeda pertandingan, ustadz milenial asal Surabaya itu memberikan tausiyah serta menegaskan umat muslim tidak boleh malas dalam beribadah dan berolahraga.

“Slogan kami adalah Yo Ngaji, Yo Futsal, Yo Balbalan,” pungkas Alfil.