Pixel Codejatimnow.com

Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Singgah di Kota Pasuruan

Editor : Endang Pergiwati  
Prosesi kirab pataka dalam peringatan Hari Jadi Jawa Timur ke-78. (Humas Pemkot Pasuruan for jatimnow.com)
Prosesi kirab pataka dalam peringatan Hari Jadi Jawa Timur ke-78. (Humas Pemkot Pasuruan for jatimnow.com)

jatimnow.com - Kota Pasuruan menjadi kota berikutnya yang disinggahi oleh kirab pataka Jer Basuki Mawa Beya.

Pataka atau bendera lambang Provinsi Jawa Timur ini sebelumnya telah dibawa berkeliling dan singgah di beberapa kota/kabupaten di Jawa Timur.

Pataka tiba di Kota Pasuruan setelah sebelumnya berangkat dari pendopo Kabupaten Pasuruan pada Senin (9/10/2023).

Prosesi kirab pataka mengelilingi 38 kota/kabupaten ini merupakan serangkaian prosesi menuju peringatan Hari Jadi Jawa Timur ke-78.

Di Kota Pasuruan, kirab pataka Jer Basuki Mawa Beya disambut meriah oleh ratusan siswa-siswa sekolah dasar yang berjajar si sepanjang Jalan Pahlawan.

Diiringi oleh pasukan marching band siswa dan paskibraka Kota Pasuruan, kirab pataka tiba di kantor Wali Kota Pasuruan sekitar pukul 10.00 WIB.

Di kantor Wali Kota, pasukan upacara yang terdiri dari unsur Satpol PP, pemadam kebakaran, Linmas, Dishub, serta ASN Kota Pasuruan telah bersiap dan antusias untuk menyambut di tengah teriknya matahari yang pagi itu cukup menyengat di Kota Pasuruan.

Prosesi diawali dengan penyerahan pataka yang dibawa oleh pasukan dari Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pasuruan untuk diserahterimakan ke pihak Pemkot Pasuruan yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Rudiyanto.

Baca juga:
Sumenep Gelar Prosesi Arya Wiraraja, Catat Lokasi dan Waktunya

Selanjutnya, Rudiyanto menyerahkan pataka tersebut kepada Kepala Satpol PP Kota Pasuruan, Nur Fadholi. Tak hanya itu, selanjutnya dilakukan serah terima pataka Satpol PP, pataka Pemadam Kebakaran, serta pataka Linmas.

Sesaat setelah prosesi serah terima pataka dilakukan, Sekda Kota Pasuruan Rudiyanto membacakan selembar Ribka Prasasti di depan seluruh peserta upacara.

"Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI adalah harga mati yang harus dijaga dan dilindungi dengan segenap jiwa dan raga," bunyi salah satu kutipan ribka prasasti yang dibacakan oleh Rudi.

Berikutnya, isi dari ribka prasasti menyatakan tentang kunci dalam pembangunan demi kemajuan bangsa.

Baca juga:
KPU Surabaya Kirab Bendera Parpol Peserta Pemilu 2024 di 5 Zona

"Sinergitas, kolaborasi, dan kerjasama merupakan kunci keberhasilan pembangunan menuju kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Setelah membacakan isi ribka prasasti. Prosesi kemudian dilanjutkan dengan pemberangkatan kembali pataka Jer Basuki Mawabeya menuju titik pemberhentian selanjutnya, yaitu Kabupaten Sidoarjo.

Dengan mengendarai kendaraan milik Pemkot Pasuruan, beberapa satpol PP ikut mengantarkan bendera tersebut ke kota udang.

"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, kirab pataka menuju Sidoarjo, secara resmi kita berangkatkan," ucap Rudiyanto saat melepas keberangkatan rombongan.