Pixel Codejatimnow.com

Optimalkan Pendaftaran Perseroan Perorangan, Kemenkumham Jatim Gandeng Pemkab Bangkalan

Editor : Endang Pergiwati  
Penandatanganan Kerja Sama Pelayanan Perseroan Perorangan antara Kanwil Kemenkumham Jatim dan Pemkab Bangkalan. (Foto: Humas Kemenkumham Jatim for jatimnow.com))
Penandatanganan Kerja Sama Pelayanan Perseroan Perorangan antara Kanwil Kemenkumham Jatim dan Pemkab Bangkalan. (Foto: Humas Kemenkumham Jatim for jatimnow.com))

 

jatimnow.com - Geliat masyarakat Jawa Timur untuk mendaftarkan Perseroan Perorangan (PTP) mendapatkan respon positif dari Kanwil Kemenkumham Jatim.

Untuk mempermudah akses masyarakat dalam mendaftarkan Perseroan Perorangan, instansi yang dipimpin Heni Yuwono itu menggandeng Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bangkalan.

Hal itu ditandai dengan Penandatanganan Kerja Sama Pelayanan Perseroan Perorangan antara Kanwil Kemenkumham Jatim dan Pemkab Bangkalan hari ini (27/10).

"Nantinya masyarakat Bangkalan tidak perlu menyeberang ke Surabaya untuk daftar Perseroan Perorangan, karena kami telah memberikan pelatihan kepada operator pelayanan di Mall Pelayanan Publik Kabupaten Bangkalan untuk membantu masyarakat memberikan pelayanan terkait PTP," ujar Kasubid Pelayanan AHU Kanwil Kemenkumham Jatim, Pahlevi Witantra.

Pahlevi menjelaskan, sebenarnya pendaftaran perseroan perorangan bisa dilakukan masyarakat secara online dan mandiri. Namun, selama ini banyak masyarakat yang masih belum paham dengan tata cara dan persyaratannya.

"Sehingga kami merasa perlu untuk memberikan pelayanan pendampingan di tempat yang selama ini dekat dengan masyarakat, salah satunya Mall Pelayanan Publik," terang Pahlevi.

Bangkalan akan dijadikan pilot project implementasi program ini. Karena, potensi yang dimiliki cukup besar.

"Dari empat kota di Madura, masyarakat Bangkalan menjadi yang paling banyak mendaftar PTP selama 2023 dengan 186 pendaftaran baru," lanjutnya.

Untuk itu, Pahlevi berharap, ke depan ada peningkatan pelayanan kepada masyarakat Bangkalan. Karena, pihaknya akan memberikan dukungan seperti sarana prasarana, penguatan kapasitas SDM pelayanan hingga insentif atas kinerja yang dilakukan.

Baca juga:
Lapas dan Rutan Terbaik se-Indonesia ada di Jawa Timur, Mana Saja?

"Kami tentunya akan terus mendampingi untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat juga diberikan secara optimal," harap Levi.

Jika berhasil di Bangkalan, maka program akan dilebarkan ke daerah-daerah lain. Sehingga semakin banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat atas pelayanan tersebut.

Kepala DPMPTSP Pemkab Bangkalan, Rizal Moris, menyambut baik program tersebut. Menurutnya, selama ini pihaknya telah memberikan pelayanan untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat.

"Karena Perseroan Perorangan ini memang produk baru dari negara, jadi operator kami masih belum seberapa menguasai," terang Rizal.

Untuk itu, pihaknya sangat senang karena salah satu output kerjasama ini adalah untuk memperkuat SDM yang dimilikinya. Sehingga ke depannya bisa memberikan pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat.

Baca juga:
RUKI Jatim Sapa Siswa di Surabaya, Kenalkan Pelindungan Kekayaan Intelektual

"Kami juga siap mendukung Kanwil Kemenkumham Jatim untuk mensukseskan program ini," tegas Rizal.

Usai penandatanganan kerja sama, Tim AHU memberikan coaching and mentoring kepada operator pelayanan DPMPTSP Pemkab Bangkalan. Para operator diberikan pemahaman teknis terkait tata cara pendaftaran hingga tips mengatasi masalah dalam pelayanan.

Hingga Oktober 2023, saat ini telah ada 16.816 Perseroan Perorangan baru di Jatim. Sebanyak 3.224 PTP baru didirikan di Surabaya. Diikuti Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Malang dengan 2.076 dan 1.123 PTP baru.