Pixel Codejatimnow.com

Jalan Sehat HSN 2023 Berlangsung Meriah, Bupati Sugiri: Gelorakan Ponorogo sebagai Kota Santri

Editor : Redaksi  Reporter : Advertorial Ahmad Fauzani
Bupati Sugiri melepas jalan sehat dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN). (Foto: Kominfo Ponorogo/jatimnow.com)
Bupati Sugiri melepas jalan sehat dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN). (Foto: Kominfo Ponorogo/jatimnow.com)

jatimnow.com - Ribuan warga Ponorogo tumplek blek di Alun-alun Ponorogo. Mereka mengenakan baju ala santri untuk mengikuti jalan sehat dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023 yang diadakan Pemkab.

Warga terlihat antusias melewati rute yang ditetapkan. Mulai Alun-alun menuju Jalan Diponegoro - Jalan Urip Sumoharjo - Jalan HOS Cokroaminoto - Jalan Jendral Sudirman dan berakhir di Jalan Alun-alun Ponorogo.

Acara semakin menarik karena penyelenggara menyediakan hadiah umroh sebagai hadiah utama. Ada juga motor listrik, sepeda, kulkas dan hadiah lainnya yang diperebutkan peserta.

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Wakil Bupati Lisdyarita tampak berbaur bersama warga. Keduanya juga menyerahkan langsung hadiah jalan sehat tersebut.

Penyelenggara mencatat jumlah peserta membludak dari target awal hanya 10 ribu peserta, menjadi sekitar 30 ribu.

Sugiri Sancoko mengatakan acara ini membuktikan bahwa Ponorogo adalah Kota Santri.

Baca juga:
Grebeg Suro Ponorogo 2024 Nyaris Tanpa APBD, Beneran?

“Kita gelorakan Ponorogo sebagai Kota Santri. Acara ini tonggak Ponorogo sebagai kota santri,” ungkap Kang Giri, sapaannya, Minggu (5/11/2023).

Dia berharap peringatan Hari Santri ini akan membantu para santri memahami sejarah dan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

“Bahwa Kiai berjuang dari sebelum dan sesudah kemerdekaan,” katanya.

Baca juga:
Tuai Polemik, Mutasi Jabatan Pemkab Ponorogo Sah atau Tidak?

Antusiasme warga Ponorogo mengikuti acara jalan sehat peringatan HSN 2023.Antusiasme warga Ponorogo mengikuti acara jalan sehat peringatan HSN 2023.

Bersamaan, Kabag Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Pemkab Ponorogo, Hadi Rustiyono, menjelaskan salah satu tujuan acara ini adalah untuk memperkuat branding Ponorogo sebagai Kota Santri.

“Dengan melibatkan puluhan ribu santri dalam jalan sehat ini, mereka diharapkan dapat menggelorakan semangat kelahiran resolusi jihad dan memperkuat identitas Ponorogo sebagai pusat pendidikan Islam,” tegasnya. (ADV)