Pixel Codejatimnow.com

Terluka Parah, Kakek Saridin Tewas Usai Kecelakaan di Bojonegoro

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Misbahul Munir
Petugas kepolisian dan medis saat proses evakuasi korban dan kendaraan (Misbahul Munir/jatimnow.com)
Petugas kepolisian dan medis saat proses evakuasi korban dan kendaraan (Misbahul Munir/jatimnow.com)

jatimnow.com - Saridin (65) seorang kakek asal Desa Sukowati Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan di ruas jalan nasional Bojonegoro- Babat, tepatnya di depan kantor distributor Gudang Garam Desa Tikusan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (18/11/2023) sore.

Salah satu saksi di lokasi kejadian Ahmad Wahid, satpam Gudang Garam mengungkapkan bahwa saat kejadian ia tengah berada di tempat parkir perusahaan. Ia mendengar ada suara benturan keras dan langsung lari menuju sumber suara. Tiba di lokasi ia sudah mendapati ada 4 orang yang tergeletak di tengah jalan.

"Kejadian berlangsung sangat cepat, kalau kejadian persisnya tidak tahu. Saya langsung menggendong dan menyelamatkan anak kecil yang nangis di jalan, sementara ibunya nangis dan bapaknya tidak sadarkan diri, terus ada satu lagi, embah-embah (kakek) kondisinya parah, dan dibantu oleh orang-orang yang kebetulan lewat, " ucapnya, Sabtu (18/11/2023).

Baca juga:
Sehari Dua Kecelakaan di Raya Taman Sidoarjo, 2 Korban Tewas

Informasi yang dihimpun ada 4 orang yang menjadi korban dalam peristiwa kecelakaan lalu-lintas itu. Salah satu di antaranya bernama Saridin (65) pengendara motor Honda Astrea Grand nopol L 2712 TY. Sementara tiga lainnya satu keluarga pengendara motor Honda CB150 dengan nomor polisi S 5104 JBK mengalami luka-luka.

"Korbannya ada satu meninggal, karena kondisinya parah, kelihatannya orang tua mau berangkat ngarit (cari pakan ternak), yang motor CB itu, katanya orang Deket Lamongan," pungkasnya.

Baca juga:
Wanita Pemotor di Bangkalan Tewas Tertabrak Mobil

Kejadian itu selanjutnya ditangani petugas Satlantas Polres Bojonegoro. Korban luka dan meninggal dunia, selanjutnya dibawa ke RSUD Bojonegoro.