Pixel Codejatimnow.com

Diduga Selingkuh, Warga Margoagung Bojonegoro Tuntut Oknum Sekdes Mundur

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Misbahul Munir
Kepala Desa Margoagung, Sasminto, saat memberikan keterangan pada awak media usai musyawarah dengan warga (Foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)
Kepala Desa Margoagung, Sasminto, saat memberikan keterangan pada awak media usai musyawarah dengan warga (Foto: Misbahul Munir/jatimnow.com)

jatimnow.com - Sejumlah warga Desa Margoagung Kecamatan Sumberejo Kabupaten Bojonegoro mennggelar aksi di depan balai desa setempat. Mereka menuntut oknum Sekretaris Desa (Sekdes) untuk mundur dari jabatannya, pada Senin (20/11/2023).

Warga geram dengan ulah oknum Sekdes Amirul Wahab tersebut, yang diduga telah melakukan tindakan tidak terpuji dengan berselingkuh dengan salah satu warganya.

Terlihat ratusan warga yang dijaga aparat keamanan dari polisi dan TNI itu mengepung pendopo balai desa setempat, berbagai banner berisi tuntutan warga terpampang di pagar balai desa.

Salah satu perwakilan warga, Sundarto mengungkap, bahwa aksi warga kali ini merupakan bentuk luapan kekecewaan warga terhadap oknum Sekdes Amirul Wahab yang telah membuat warga kecewa.

"Warga geram dengan tingkah laku oknum Sekdes. Kami juga marah lantaran dia juga telah menghina Kepala Desa yang kami cintai dan kami hormati," ujar Sundarto.

Keresahan warga itu, lanjut Sundarto, lantaran adanya statement yang dilontarkan oleh oknum Sekdes yang tersebar akan melaporkan warga. Selain itu, oknum Sekdes juga diduga telah melakukan tindakan yang tidak terpuji, yaitu berselingkuh dengan salah satu warga.

Baca juga:
Warga Gelar Unjuk Rasa Atas Tanah Yang Diklaim oleh PT KAI

"Kita juga telah berulang kali meminta klarifikasi terhadap yang bersangkutan terkait hal itu (perselingkuhan) namun tidak diindahkan. Ada informasi bahwa warga juga dilaporkan (ke polisi), ini yang membuat warga menjadi resah. Selain itu, warga juga marah karena beredar statement dari Pak Sekdes yang menghina Kepala Desa kami dengan menyebut kepala desa tidak bertanggungjawab," sambungnya.

Oleh sebab itu, warga menuntut agar oknum Sekdes Amirul Wahab untuk mundur dari jabatannya dan Kepala Desa bertindak tegas dengan memberhentikan Sekdes dari jabatannya.

"Kita menuntut Pak Sekdes harus mundur, dan Kepala Desa harus memberhentikannya secara tidak hormat, " tutupnya.

Baca juga:
Sebut Banyak Masalah, Aliansi Pelajar Surabaya Protes Zonasi PPDB SMA-SMK

Dalam aksi tersebut Sekdes Amirul Wahab nampak hadir dan didampingi oleh penasehat hukumnya. Musyawarah pun sempat berjalan alot, warga bersikukuh tetap menuntut agar Sekdes mundur dari jabatannya.

Sementara itu, Kepala Desa Margoagung Sasminto menjelaskan bahwa hasil musyawarah hari ini warga meminta agar sekretaris desa untuk mundur dari jabatannya. Menurutnya gejolak ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir, masyarakatnya merasa geram dan resah.

"Hari ini Pak Sekdes sebagaimana permintaan warga kita nonaktifkan, beliau juga sudah legowo dan ikhlas dengan keputusan," pungkasnya.