jatimnow.com - Pemkab Sidoarjo memastikan Program Kartu Usaha Perempuan Mandiri (Kurma) berjalan lancar. Hal ini karena program bantuan permodalan usaha bagi kelompok usaha perempuan itu telah ditunggu masyarakat.
Program Kurma merupakan satu dari 17 program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo untuk meningkatkan ekonomi kreatif perempuan di Kabupaten Sidoarjo.
Sudah dua pekan ini Inspektorat Sidoarjo dibantu Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Sidoarjo melakukan klarifikasi lapangan penerima Kurma di setiap kecamatan.
Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali S.IP mengatakan program Kurma bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan kaum perempuan. Skalanya tingkat RT. Ibu-ibu RT yang memiliki kelompok usaha dapat mengajukan bantuan permodalan tersebut.
Setiap kelompok usaha dapat beranggotakan 5 sampai 10 orang perempuan. Usahanya pun bisa bermacam-macam. Diharapkannya dengan bantuan permodalan usaha seperti ini kelompok usaha perempuan di Kabupaten Sidoarjo akan semakin tumbuh dan berkembang.
"Program Kurma ini khusus diberikan kepada kelompok usaha perempuan, mereka akan akan menerima bantuan permodalan usaha yang nilainya bervariatif mulai dari Rp5 juta sampai Rp50 juta perkelompok usaha,” jelasnya, dalam siaran pers Selasa (5/11/2023).
Gus Muhdlor berharap dukungan semua pihak agar program tersebut berjalan lancar. Mulai dari pemerintah desa, kecamatan dan OPD terkait dapat mengawal program tersebut.
Baca juga:
Pemkab Sidoarjo Pertahankan WTP 11 Kali Berturut-turut
Inspektorat Sidoarjo dimintanya juga untuk memperkuat pengawasannya. Hal itu diperlukan agar program tersebut tidak salah sasaran maupun terjadi penyimpangan.
“Penguatan pengawasan internal dari Inspektorat Sidoarjo juga kita lakukan agar program yang baik ini tidak salah sasaran maupun terjadi penyimpangan saat bergulir dilapangan nanti,” ucapnya.
Kepala Dinas Koperasi dan Usah Mikro Sidoarjo Mohamad Edi Kurniadi menyampaikan tahun ini ada sebanyak 3.007 kelompok usaha perempuan yang memperoleh bantuan permodalan program Kurma.
Baca juga:
Bupati Sidoarjo Tetap Jalankan Tugas Meski Status Tersangka, Ini Kata Sekda
"Kegiatan ini (klarifikasi lapangan) merupakan tindak lanjut dari keseriusan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyikapi pelaksanaan Kurma ini agar Kurma ini benar-benar dinikmati oleh kelompok usaha ibu-ibu yang memang benar-benar membutuhkan bantuan permodalan bagi usahanya,” ujarnya.
