jatimnow.com - Mahfud, politisi asal PDI Perjuangan ini konsisten memperjuangkan kepentingan nahdliyin. Hal itu dibuktikan dengan membangun kantor MWCNU di kecamatan-kecamatan yang ada di Madura.
Atas konsistensinya itu, Mahfud dinobatkan sebagai Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Tahun 2023. Penobatan itu diberikan Forum Jurnalis Nahdliyin (FJN) di Aula Hotel Ningrat Bangkalan, Jumat (8/12/2023) kemarin.
"Biasanya saya diberitahu dulu kalau ada penghargaan semacam ini. Tapi ini tidak, dan setelah saya tanya ternyata untuk menjaga netralitas jurnalis," tutur Mahfud.
Mahfud menilai, ternyata netralitas dari insan pers masih ada. Terbukti dalam proses pemilihan tersebut, dirinya tidak mengetahui bahwa dia masuk nominasi tokoh inspirasi nahdliyin.
Politisi PDI Perjuangan itu juga mengungkapkan, dirinya membutuhkan pihak netral terutama jelang Pemilu 2024. Sebab menurutnya, saat ini banyak pihak yang masuk dalam arus politik sehingga sulit menemukan pihak yang bisa netral.
"Harapan terakhir saya untuk tetap menjaga netralitas ada pada insan pers, minimal netral dalam tulisannya," kata dia.
Baca juga:
13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia Asal Jatim: Ada Bahasa Madura - Ampo Tuban
Ia berharap para insan pers tetap menjaga netralitas khususnya menjelang pemilu 2024, sebab karya jurnalis memiliki peran penting dalam penyebaran informasi yang seimbang dan mudah diakses oleh masyarakat.
Sementara itu, maduea mengatakan, sebagai komunitas jurnalis berlatar Nahdlatul Ulama di Jatim, pihaknya menilai tokoh muda berlatar NU.
"Rate usia yang masuk kategori adalah mereka yang usia di bawah 50 tahun dan memiliki prestasi di bidang masing-masing," ujar Diday, panggilan akrabnya.
Baca juga:
Pendukung Risma - Gus Hans di Madura Perkuat Barisan Jelang Coblosan
Ia mengakui terpilihnya Mahfud dalam tokoh muda inspiratif karena konsisten memperjuangkan kepentingan nahdliyin. Hal itu dibuktikan dengan membangun kantor MWCNU di kecamatan-kecamatan yang ada di Madura.
"Kami menilai beliau ini sangat aktif untuk memperjuangkan kepentingan Nahdliyin dan konsisten untuk terus ada untuk nahdliyin," tegasnya.